Serena berupaya mengejar gelar grand slam ke-16
A
A
A
Sindonews.com – Di bagian putri, Serena Williams, akan memulai upayanya untuk meraih gelar keenam grand slam Australia Terbuka. Petenis Amerika Serikat itu akan menghadapi Edna Gallovits-Hall dari Rumania.
Jika mulus, ia berpotensi menghadapi mantan juara Wimbledon, Petra Kvitova (Republik Ceko) di perempat final. Serena, yang saat ini berusia 31 tahun, terus bergolak untuk memenangkan gelar grand slam ke-16 dan ketiga berturut-turut setelah Wimbledon dan AS Terbuka kemenangan tahun lalu.
Hal tersebut akan sejalan untuk berkonfrontasi dengan juara bertahan Victoria Azarenka sebelum babak final.
Azarenka sendiri, pada pekan lalu dibuat Serena menangis, ketika unggulan teratas itu takluk di semi-final Brisbane International. Azarenka ketika itu beralasan bahwa kakinya sedang bermasalah, sementara kritikus menyebutkan jika kekalahan itu karena masalah taktik. Serena pun akhirnya melenggang ke final dan memenangkan gelar.
"(Jari kaki) sudah jauh lebih baik," ucap Vika, sapaan akrab Azarenka, saat pengundian Australia Terbuka, yang diselenggarakan di bawah terik matahari di tepi sungai Yarra di Melbourne, seperti dikutip NY Times, Jumat (11/1).
"Saya sudah berlatih selama beberapa hari terakhir dan saya merasa agak baikan, jadi saya benar-benar bahagia bahwa itu semua membantu saya dan berada di belakang saya."
Di babak pertama Australia Terbuka, Vika berhadapan dengan Monica Niculescu dari Rumania, dan berpotensi bertemu dengan mantan penghuni nomor satu dunia, Caroline Wozniacki, di perempat final.
Sementara itu, unggulan kedua asal Rusia, Maria Sharapova, bertatapan dengan rekan senegaranya, Olga Puchkova. Dan jika semuanya berjalan dengan sempurna, maka babak ketiga bisa menjadi salah satu laga berbahaya bagi Sharapova, pasalnya ia memiliki kans berjibaku dengan saudara kandung Serena, Venus Williams.
Jika mulus, ia berpotensi menghadapi mantan juara Wimbledon, Petra Kvitova (Republik Ceko) di perempat final. Serena, yang saat ini berusia 31 tahun, terus bergolak untuk memenangkan gelar grand slam ke-16 dan ketiga berturut-turut setelah Wimbledon dan AS Terbuka kemenangan tahun lalu.
Hal tersebut akan sejalan untuk berkonfrontasi dengan juara bertahan Victoria Azarenka sebelum babak final.
Azarenka sendiri, pada pekan lalu dibuat Serena menangis, ketika unggulan teratas itu takluk di semi-final Brisbane International. Azarenka ketika itu beralasan bahwa kakinya sedang bermasalah, sementara kritikus menyebutkan jika kekalahan itu karena masalah taktik. Serena pun akhirnya melenggang ke final dan memenangkan gelar.
"(Jari kaki) sudah jauh lebih baik," ucap Vika, sapaan akrab Azarenka, saat pengundian Australia Terbuka, yang diselenggarakan di bawah terik matahari di tepi sungai Yarra di Melbourne, seperti dikutip NY Times, Jumat (11/1).
"Saya sudah berlatih selama beberapa hari terakhir dan saya merasa agak baikan, jadi saya benar-benar bahagia bahwa itu semua membantu saya dan berada di belakang saya."
Di babak pertama Australia Terbuka, Vika berhadapan dengan Monica Niculescu dari Rumania, dan berpotensi bertemu dengan mantan penghuni nomor satu dunia, Caroline Wozniacki, di perempat final.
Sementara itu, unggulan kedua asal Rusia, Maria Sharapova, bertatapan dengan rekan senegaranya, Olga Puchkova. Dan jika semuanya berjalan dengan sempurna, maka babak ketiga bisa menjadi salah satu laga berbahaya bagi Sharapova, pasalnya ia memiliki kans berjibaku dengan saudara kandung Serena, Venus Williams.
(nug)