Gusti Prabu siap komandoi KONI DIY lagi
A
A
A
Sindonews.com - GBPH Prabukusumo kemungkinan besar akan menjadi Ketua Umum KONI DIY periode 2013-2017. Pasalnya, agenda pemilihan ketua umum KONI dalam Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) DIY yang digelar hari ini di Jogja Plaza Hotel, belum ada calon lain kecuali adik Gubernur DIY Sri Sultan HB X ini.
Selain belum ada calon lain, pemilik suara dalam pemilihan ketua umum juga mayoritas masih mendukung Gusti Prabu. Sejauh ini, lima KONI kabupaten/kota di DIY bulat mendukung Gusti Prabu. Mayoritas pengurus provinsi (pengprov) cabang olahraga (cabor), SIWO PWI serta National Paralympic Committee (NPC) DIY juga menjatuhkan pilihan kepada Gusti Prabu.
Sebenarnya Gusti Prabu berharap ada kandidat lain yang dicalonkan menjadi Ketua Umum KONI, sehingga voters memiliki beberapa pilihan.
Dia enggan berpredikat sebagai kandidat tunggal. Selain itu, proses regenerasi kepemimpinan harus berjalan dengan baik. Apalagi, jabatan ketua umum KONI ada batasnya, dua kali periode. "Kalau terpilih lagi berarti tinggal satu periode lagi. Jadi sebaiknya ada kandidat lain," katanya, kemarin.
Menurut dia, jika sampai hari H ternyata tetap tidak ada calon lain, Gusti Prabu siap memimpin KONI hingga empat tahun ke depan. Untuk kesiapan tersebut, Gusti Prabu juga sudah mempunyai program termasuk menghadapi PON 2016 di Jawa Barat. "Kalau masih dipercaya, saya siap," imbuhnya.
Pada PON 2012 di Riau lalu, Kontingen DIY tidak mampu mewujudkan target masuk 10 besar nasional. Target mendulang 20 medali emas juga tidak tercapai. Di ajang pesta olahraga terbesar Tanah Air empat tahunan itu, Kontingen DIY hanya mendulang 10 medali emas. Namun, meski tidak terwujudkan target tersebut, tidak menyurutkan pemilik suara untuk mendukung Gusti Prabu.
Sekretaris KONI Gunungkidul Ramiyo, suara KONI Gunungkidul tetap akan memilih Gusti Prabu. Sejauh ini, belum ada sosok yang cakap membidani olahraga di DIY. "Di mata kami, Gusti Prabu merupakan sosok yang tepat untuk tetap memimpin KONI empat tahun lagi," kata dia.
Selain belum ada calon lain, pemilik suara dalam pemilihan ketua umum juga mayoritas masih mendukung Gusti Prabu. Sejauh ini, lima KONI kabupaten/kota di DIY bulat mendukung Gusti Prabu. Mayoritas pengurus provinsi (pengprov) cabang olahraga (cabor), SIWO PWI serta National Paralympic Committee (NPC) DIY juga menjatuhkan pilihan kepada Gusti Prabu.
Sebenarnya Gusti Prabu berharap ada kandidat lain yang dicalonkan menjadi Ketua Umum KONI, sehingga voters memiliki beberapa pilihan.
Dia enggan berpredikat sebagai kandidat tunggal. Selain itu, proses regenerasi kepemimpinan harus berjalan dengan baik. Apalagi, jabatan ketua umum KONI ada batasnya, dua kali periode. "Kalau terpilih lagi berarti tinggal satu periode lagi. Jadi sebaiknya ada kandidat lain," katanya, kemarin.
Menurut dia, jika sampai hari H ternyata tetap tidak ada calon lain, Gusti Prabu siap memimpin KONI hingga empat tahun ke depan. Untuk kesiapan tersebut, Gusti Prabu juga sudah mempunyai program termasuk menghadapi PON 2016 di Jawa Barat. "Kalau masih dipercaya, saya siap," imbuhnya.
Pada PON 2012 di Riau lalu, Kontingen DIY tidak mampu mewujudkan target masuk 10 besar nasional. Target mendulang 20 medali emas juga tidak tercapai. Di ajang pesta olahraga terbesar Tanah Air empat tahunan itu, Kontingen DIY hanya mendulang 10 medali emas. Namun, meski tidak terwujudkan target tersebut, tidak menyurutkan pemilik suara untuk mendukung Gusti Prabu.
Sekretaris KONI Gunungkidul Ramiyo, suara KONI Gunungkidul tetap akan memilih Gusti Prabu. Sejauh ini, belum ada sosok yang cakap membidani olahraga di DIY. "Di mata kami, Gusti Prabu merupakan sosok yang tepat untuk tetap memimpin KONI empat tahun lagi," kata dia.
(aww)