Kontrak tak jelas, Bima Sakti tinggalkan Persema

Kamis, 17 Januari 2013 - 19:06 WIB
Kontrak tak jelas, Bima...
Kontrak tak jelas, Bima Sakti tinggalkan Persema
A A A
Sindonews.com - Kurang jelasnya visi Persema Malang di Indonesian Premier League (IPL), membuat Bima Sakti menyerah. Dia memutuskan tidak melanjutkan karirnya di Stadion Gajayana. Mantan pemain tim nasional Indonesia itu lebih pilih bergabung dengan Persepar Palangkaraya. Belum adanya kejelasan kontrak menjadi alasan utama kepergian sang kapten.

Bima Sakti, bergabung Persema pada 2006 silam, bermain di Stadion Gajayana selama enam musim. Kendati usianya sudah tidak lagi muda, dia selalu menjadi kekuatan utama Bledeg Biru dari musim ke musim. Musim ini sebenarnya dia masih diproyeksikan sebagai kapten tim.

Malah manajemen sepakat memberinya tugas tambahan sebagai asisten pelatih mendampingi Slave Radovski. Sayang belum adanya kontrak menyusul krisis dana yang dialami Persema membuat pemain kelahiran Kalimantan Timur ini tidak sabar dan pilih hengkang.

“Saya sebenarnya masih kerasan di Malang karena keluarga juga di sini. Tapi bagaimana lagi, kondisi membuat saya harus mencari suasana baru. Saya masih kuat bermain dan belum ingin pensiun,” ujar Bima Sakti, dihubungi Kamis (17/1).

Kepergian sang kapten sebenarnya sudah tercium beberapa pekan lalu. Bima Sakti sempat ketahuan berada di Persepar Palangkaraya saat tim asal Kalimantan Tengah tersebut melakukan seleksi pemain. Di sana Bima Sakti terlihat bersama pemain Persema lainnya M Kamri. Namun belakangan Kamri sudah terlihat latihan bersama Persema lagi.

Soal langkah Persema ke depan, Bima yakin klub yang bermarkas di Stadion Gajayana itu bakal melahirkan banyak pemain bintang. “Ada beberapa pemain bagus seperti Dio Permana yang usianya masih muda. Persema memiliki banyak pemain muda yang prospeknya sangat bagus,” lanjut Bima.

Selama di Persema, Bima Sakti adalah sosok yang paling dihormati karena senioritas sekaligus pengalamannya. Dia bukan saja pemain yang stabil di usianya yang menjelang pensiun, tapi juga menjadi tutor yang baik untuk pemain-pemain muda Bledeg Biru. Tak heran pelatih Slave Radovski menyesalkan kepergiannya.

“Dia pemain yang sangat berpengalaman dan sebenarnya kami butuhkan untuk mendukung pemain-pemain muda Persema. Tapi kami tidak berbuat apa-apa karena itu keputusannya. Semoga Bima Sakti sukses bersama klub barunya,” ujar Slave, pelatih asal Makedonia.

Kepercayaan Slave terhadap Bima sudah terbukti sejak musim lalu. Sepanjang musim, pemain yang pernah menjadi langganan tim nasional (timnas) itu selalu menjadi pilihan utama di tim Persema. Hanya cedera saja yang bisa menyingkirkan Bima dari lapangan.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8155 seconds (0.1#10.140)