CEO Dorna klaim motor CRT sukses 2012
A
A
A
Sindonews.com - CEO Dorna MotorSport, Carmelo Ezpeleta mengklaim bahwa, Claiming Rule Team (CRT) yang digelar di MotoGP sejak awal musim 2012, telah menghasilkan sukses besar. Dia juga menyatakan kesuksesan itu akan lebih besar lagi, jika ada pebalap terbaik dunia mau mengendarainya.
Motor CRT merupakan kendaraan yang bermesin motor produksi massal yang dilengkapi sasis khusus. Motor ini berbeda dengan motor prototipe yang selama ini digunakan di MotoGP, yakni motor yang seluruh bagiannya dirancang khusus untuk balap.
Pembalap yang sempat merasakan kecanggihan motor tersebut adalah Aspar CRT, Aleix Espargaro. Di mana dia sempat memimpin balapan di Valencia lalu, ada jarak nyata antara catatan waktu motor-motor CRT dengan motor-motor prototipe.
"Menurut pendapat kami CRT telah sukses besar untuk 2012. Padahal, saat itu kondisi lintasan basah, tetapi dalam hal apapun CRT mampu memimpin Grand Prix Valencia," kata Ezpeleta seperti dilansir Crash, Selasa (22/1/2013).
Bahkan, Ezepeleta membenarkan pendapat wakil presiden HRC, Shuhei Nakamoto percaya bahwa perbedaan sejati antara CRT dan prototipe produsen MotoGP hanya akan diketahui jika pembalap MotoGP mencobanya.
"Secara teoritis pengendara yang menggunakan CRT, bukan pembalap terbaik, dan saya ingin melihat, jika ada pembalap dunia akan menggunakan CRT," pungkasnya.
Motor CRT merupakan kendaraan yang bermesin motor produksi massal yang dilengkapi sasis khusus. Motor ini berbeda dengan motor prototipe yang selama ini digunakan di MotoGP, yakni motor yang seluruh bagiannya dirancang khusus untuk balap.
Pembalap yang sempat merasakan kecanggihan motor tersebut adalah Aspar CRT, Aleix Espargaro. Di mana dia sempat memimpin balapan di Valencia lalu, ada jarak nyata antara catatan waktu motor-motor CRT dengan motor-motor prototipe.
"Menurut pendapat kami CRT telah sukses besar untuk 2012. Padahal, saat itu kondisi lintasan basah, tetapi dalam hal apapun CRT mampu memimpin Grand Prix Valencia," kata Ezpeleta seperti dilansir Crash, Selasa (22/1/2013).
Bahkan, Ezepeleta membenarkan pendapat wakil presiden HRC, Shuhei Nakamoto percaya bahwa perbedaan sejati antara CRT dan prototipe produsen MotoGP hanya akan diketahui jika pembalap MotoGP mencobanya.
"Secara teoritis pengendara yang menggunakan CRT, bukan pembalap terbaik, dan saya ingin melihat, jika ada pembalap dunia akan menggunakan CRT," pungkasnya.
(wir)