Radwanska tak mau larut dalam kesedihan
A
A
A
Sindonews.com - Kemenangan beruntun Agnieszka Radwanska di awal tahun ini, akhirnya tertahan di angka 13, menyusul kekalahannya dari unggulan keenam asal China, Li Na, dalam perebutan tempat ke semifinal. Radwanska, yang menempati unggulan keempat, menyerah dua set langsung 7-5, 6-3 pada Selasa (22/1)
Kendati rekor kemenangan beruntunnya berhenti dan harus kehilangan kesempatan memenangkan gelar grand slam pertama di tahun ini, Radwanska tidak menunjukkan sedih. Sebaliknya, ia masih menunjukkan rasa humornya kepada para wartawan di Melbourne.
"(Kekalahan) itu berarti membuat lebih banyak tugas dalam jadwal saya. Saya akan angkat kaki sekarang dan berlatih, lalu ke gym, dan berlari," sahutnya ketika ditanya apa rencananya selanjutnya akan sama seperti kesibukan di awal musim. "Tidak, saya hanya bercanda," tambahnya sambil tertawa yang akhirnya diikuti gelak tawa para wartawan, yang pada awalnya terlihat sangat serius saat mewawancarainya.
Sejurus kemudian, petenis berusia 23 tahun itu menuturkan bahwa ia masih memiliki beberapa hari untuk istirahat sejenak dan kembali berlatih meskipun tidak lama. Kemudian, ia harus berpartisipasi dalam Piala Fed, turnamen di Doha, dan di Dubai.
Mengenai kekuatan Li Na, yang dua pekan lalu ia tundukkan di semifinal Sydney Internasional, Radwanska mengungkapkan bahwa bintang tenis putri China itu sangat solid sejak awal permainan, Li Na benar-benar bermain tenis dengan bagus. "Dia pemain yang sangat konsisten. Dia selalu bermain di level yang sama. Dia tidak naik-turun seperti petenis-petenis putri lain. Dia selalu bermain tenis yang solid," jelas gadis kelahiran Krakow, Polandia itu, seperti dikutip Super Sport, Selasa.
Kendati rekor kemenangan beruntunnya berhenti dan harus kehilangan kesempatan memenangkan gelar grand slam pertama di tahun ini, Radwanska tidak menunjukkan sedih. Sebaliknya, ia masih menunjukkan rasa humornya kepada para wartawan di Melbourne.
"(Kekalahan) itu berarti membuat lebih banyak tugas dalam jadwal saya. Saya akan angkat kaki sekarang dan berlatih, lalu ke gym, dan berlari," sahutnya ketika ditanya apa rencananya selanjutnya akan sama seperti kesibukan di awal musim. "Tidak, saya hanya bercanda," tambahnya sambil tertawa yang akhirnya diikuti gelak tawa para wartawan, yang pada awalnya terlihat sangat serius saat mewawancarainya.
Sejurus kemudian, petenis berusia 23 tahun itu menuturkan bahwa ia masih memiliki beberapa hari untuk istirahat sejenak dan kembali berlatih meskipun tidak lama. Kemudian, ia harus berpartisipasi dalam Piala Fed, turnamen di Doha, dan di Dubai.
Mengenai kekuatan Li Na, yang dua pekan lalu ia tundukkan di semifinal Sydney Internasional, Radwanska mengungkapkan bahwa bintang tenis putri China itu sangat solid sejak awal permainan, Li Na benar-benar bermain tenis dengan bagus. "Dia pemain yang sangat konsisten. Dia selalu bermain di level yang sama. Dia tidak naik-turun seperti petenis-petenis putri lain. Dia selalu bermain tenis yang solid," jelas gadis kelahiran Krakow, Polandia itu, seperti dikutip Super Sport, Selasa.
(nug)