Golden Boy sodori Top Rank uang pelicin Rp28 M

Minggu, 27 Januari 2013 - 03:40 WIB
Golden Boy sodori Top...
Golden Boy sodori Top Rank uang pelicin Rp28 M
A A A
Sindonews.com - CEO Golden Boy Promotions, Richard Schaefer, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengirimkan penawaran kontrak sebesar USD3 juta (sekitar Rp28,94 miliar) untuk mendapatkan jasa juara super bantam WBO, Nonito Donaire, kepada penasihat hukum Top Rank, Moroso David. Sebelumnya, Schaefer juga telah menawari Top Rank USD3 juta guna mengamankan mega-duel super bantam antara Donaire melawan juara WBC, Abner Mares, yang dipromosikan Golden Boy.

Schaefer juga menegaskan bahwa tawarannya itu tidak untuk mengikat Donaire menjadi milik Golden Boy dalam mode apapun. Pada dasarnya sudah tidak ada pilihan lain lagi untuk Donaire. Memang terdapat pembicaraan antara CEO Top Rank, Bob Arum, dengan manajer Mares, Frank Espinoza, namun Schaefer tidak puas dengan penawaran uang yang diberikan untuk jasa Mares. Arum ingin menyelenggarakan pertarungan tersebut, tapi dia tidak ingin melakukan promosi bersama dengan Golden Boy.

"Saya pikir kedua petinju, Abner Mares dan Donaire Nonito, pantas untuk mencetak uang paling banyak dalam laga ini. Dan saya bersedia untuk memasang penawaran kepada Bob Arum untuk memberikan jasa Nonito Donaire. Saya bersedia untuk memberikan penawaran kepada mereka USD3 juta," tutur Schaefer kepada Boxing Scene, Sabtu (26/1) waktu setempat.

"Saya akan membayar Top Rank USD3 juta, dan saya tidak tahu seperti apa jenis kesepakatan yang mereka miliki dengan Donaire. Mungkin fifty-fifty, sehingga (Arum) bisa memberi Donaire USD1,5 juta, dan dia mendapat USD1,5 juta, tapi saya tidak peduli bagaimana cara mereka membagi USD3 juta," sambungnya.

Terkait tawaran itu, Arum khawatir jika Schaefer hanya menggertak saja dan tidak akan mengikat perusahaannya dengan kontrak tertulis untuk mendapatkan layanan Donaire. Namun, Schaefer membantahnya, dan ia menuturkan jika pihaknya akan melakukan perannya agar duel tersebut bisa terselenggara, dan ia menegaskan jika tidak ada alasan atas tawarannya untuk tidak dilakukan secara tertulis.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0564 seconds (0.1#10.140)