Paspor ditahan Persipura, Bonsapia batal susul ke Jordania

Sindonews.com - Stevie Bonsapia dijadwalkan berangkat menyusul Tim Nasional ke Jordania, Rabu (30/1). Namun, mengakui terbang ke Jakarta dari Medan Pukul 10.00 WIB, pemain tengah asal Persipura Jayapura itu batal berangkat.

Dikonfirmasi lewat layanan pesan BlackBerry (BlackBerry Messenger), ayah satu putri tersebut mengatakan, dirinya terbang dari Medan ke Jakarta. Dia masih bertahan di Jakarta. Dia belum memastikan kapan akan berangkat menyusul rekan-rekannya di Timnas. "Saya masih di Jakarta," ujarnya.

Dia juga telah membaca pesan yang menanyakan soal pembatalan keberangkatannya ke Jordania, namun tidak memberikan balasan. Bahkan ketika ditanyakan, apakah dirinya akan kembali ke kampung halamannya di Papua, juga tidak ada jawaban.

Tetapi, pada timeline di BlackBerry-nya tertulis nama-nama daerah yang disinyalir merupakan rute keberangkatannya setelah dari Jakarta. "Jakarta-Jypr-Biak-Ansus," demikian tertulis.

Dari kabar yang didapatkan, batalnya Stevie menyusul timnas ke Jordania lantaran ketiadaan paspor karena ditahan oleh klubnya Persipura. Stevie yang sebelumnya mengakui, Mutiara Hitam, julukan Persipura, tidak mengetahui perihal bergabungnya dia ke Timnas, menegaskan siap menerima semua konsekuensi yang akan diterimanya termasuk pemecatan dari klubnya tersebut.

''Saya mantap bergabung. Saya juga sudah bicara dengan pak Mesak (Manajer Timnas Mesak Manibor) soal saya di Timnas. Jadi saya siap membela Timnas. Kalau saya dipecat, ya, saya akan cari klub lain," katanya.

Selasa (29/1), sebelum keberangkatan Timnas ke Jordania, di Hotel Saka tempat timnas menginap di Medan, Stevie tampak berbincang serius dengan Mesak. Tidak diketahui apa yang jadi topik pembicaraan tersebut, tetapi setelah perbincangan itu, Stevie yang ditemui menyatakan, dirinya akan menyusul timnas ke Amman, Jordania.

Stevie Bonsapia menjadi satu-satnya pemain klub ISL yang membela Timnas. Nama Stevie masuk dalam 52 pemain yang dipanggil pada ajang Pra Piala Asia 2015