Irfan Bachdim: Persema ingin hancurkan karir saya!
A
A
A
Sindonews.com - Striker Timnas Indonesia, Irfan Bachdim mengecam tindakan mantan klubnya, Persema Malang yang menghambat proses kepindahan dirinya ke klub Thailand, Chonburi FC.
Seperti diketahui, Irfan sudah menandatangani kontrak selama dua musim bersama Chonburi. Namun, hingga saat ini proses kepindahannya masih terganjal International Transfer Certificate (ITC). Hingga kini, Persema masih mengklaim kalau mereka belum melepas ayah satu putri ini.
"Saya sudah membuat pilihan dengan meminta kepada Chonburi FC untuk menjalani latihan dan saya sudah membuktikan diri untuk mendapatkan tempat dalam tim mereka," kicaunya di akun Twitter pribadinya (@IrfanBachdim10).
"Saya memilih untuk pergi ke Thailand untuk meningkatkan kemampuan saya. Persema tidak mau bekerja sama dengan saya untuk menyelesaikan transfer saya," sambungnya.
"Saya tidak mendapatkan gaji selama 8 bulan dari Persema. Siapa yang akan bermain selama 8 bulan tanpa menerima uang? Saya lakukan ini karena saya suka bermain sepak bola," lanjutnya.
"Tapi sekarang saya harus buat pernyataan bahwa saya tidak bisa bermain lagi tanpa mendapatkan uang. Saya dan keluarga butuh makan," tambahnya.
"Persema melakukan segala sesuatu untuk menghancurkan karir saya, karena mereka tidak ingin bekerja sama untuk menyelesaikan kontrak saya. Aturan FIFA menyebutkan, jika tiga bulan tidak mendapatkan gaji, Anda bisa bebas transfer!!"
"Karena itu, saya melakukan pendekatan ke Chonburi, karena menurut saya itu merupakan langkah terbaik bagi saya untuk meningkaykan karir saya,"
"Saya tidak tahu apa yang media tulis, karena saya tidak pernah berbicara dengan mereka. Tapi, yang saya tahu bahwa Persema mencoba merusak karir saya. Jika Persema ingin menghancurkan karir saya, maka sulit bagi saya memberikan yang terbaik untuk Indonesia.”
Pemain berdarah Belanda ini juga mengatakan jika dirinya akan segera ke Dubai, Uni Emirat Arab untuk bergabung dengan skuad Garuda yang akan melakoni laga perdana Grup C kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Irak.
"Berusaha ntuk melakukan sesuatu untuk sepak bola Indonesia. Besok saya akan berangkat ke Dubai untuk bertarung demi negara kami! Saya tidak akan meninggalkan TIMNAS INDONESIA!!” tulis Irfan.
Seperti diketahui, Irfan sudah menandatangani kontrak selama dua musim bersama Chonburi. Namun, hingga saat ini proses kepindahannya masih terganjal International Transfer Certificate (ITC). Hingga kini, Persema masih mengklaim kalau mereka belum melepas ayah satu putri ini.
"Saya sudah membuat pilihan dengan meminta kepada Chonburi FC untuk menjalani latihan dan saya sudah membuktikan diri untuk mendapatkan tempat dalam tim mereka," kicaunya di akun Twitter pribadinya (@IrfanBachdim10).
"Saya memilih untuk pergi ke Thailand untuk meningkatkan kemampuan saya. Persema tidak mau bekerja sama dengan saya untuk menyelesaikan transfer saya," sambungnya.
"Saya tidak mendapatkan gaji selama 8 bulan dari Persema. Siapa yang akan bermain selama 8 bulan tanpa menerima uang? Saya lakukan ini karena saya suka bermain sepak bola," lanjutnya.
"Tapi sekarang saya harus buat pernyataan bahwa saya tidak bisa bermain lagi tanpa mendapatkan uang. Saya dan keluarga butuh makan," tambahnya.
"Persema melakukan segala sesuatu untuk menghancurkan karir saya, karena mereka tidak ingin bekerja sama untuk menyelesaikan kontrak saya. Aturan FIFA menyebutkan, jika tiga bulan tidak mendapatkan gaji, Anda bisa bebas transfer!!"
"Karena itu, saya melakukan pendekatan ke Chonburi, karena menurut saya itu merupakan langkah terbaik bagi saya untuk meningkaykan karir saya,"
"Saya tidak tahu apa yang media tulis, karena saya tidak pernah berbicara dengan mereka. Tapi, yang saya tahu bahwa Persema mencoba merusak karir saya. Jika Persema ingin menghancurkan karir saya, maka sulit bagi saya memberikan yang terbaik untuk Indonesia.”
Pemain berdarah Belanda ini juga mengatakan jika dirinya akan segera ke Dubai, Uni Emirat Arab untuk bergabung dengan skuad Garuda yang akan melakoni laga perdana Grup C kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Irak.
"Berusaha ntuk melakukan sesuatu untuk sepak bola Indonesia. Besok saya akan berangkat ke Dubai untuk bertarung demi negara kami! Saya tidak akan meninggalkan TIMNAS INDONESIA!!” tulis Irfan.
(wbs)