Pitlane Lotus memanas?
Jum'at, 08 Februari 2013 - 18:01 WIB
Pitlane Lotus memanas?
A
A
A
Sindonews.com - Rumor kembali muncul selama tes pra musim di Jerez, Spanyol. Kabar tersebut kini menghantui tim Lotus Renault ketika mereka memberikan kesempatan dua kali kepada Romain Grosjean ketimbang Kimi Raikkonen. Namun, kepala tim principal Lotus Renault Eric Boullier, bersikeras jika di dalam timnya tidak ada perbedaan untuk memberikan perhatian khusus kepada salah satu pembalapnya.
"Mobil sudah siap, tetapi tidak memberikan Raikkonen kesempatan besar. Menurut saya itu merupakan tindakan logis yang dilakukan tim, sebab kami ingin melihat sejauh mana kemajuan yang telah ditunjukan Grosjean," jelasnya seperti dilansir Crash, Jumat (8/2/2013).
Menurutnya, ini dilakukan setelah banyak yang meragukan penampilan Grosjean di tahun ini ketika dia sering melakukan insiden di musim lalu. Meski begitu, Grosjean tetap dipertahankan oleh Lotus untuk bermitra dengan Kimi Raikkonen. Ini dilakukan karena Boullier tidak pernah sedikitpun berpikir untuk menggantikan posisinya di tim.
"Sejujurnya, saya punya komunikasi yang baik dengan beberapa pembalap alternatif. Tapi, saya tidak pernah terlalu jauh membahas mengenai hal itu dan saya memilih Grosjean untuk bermitra dengan Raikkonen kembali tahun ini. Sebab, saya menilai keduanya merupakan pasangan yang ideal," tambahnya.
"Mungkin kami harus bersabar melihat Grosjean tampil kompetitif, bukan tiga atau sepuluh tahun mendatang. Tapi sekarang. Bahkan, saya memprediksi jika dia akan menjadi salah satu pembalap terbaik di dunia. Tapi, pada akhirnya ini tergantung pada dia sendiri apakah bisa membangun performanya atau tidak," pungkasnya.
"Mobil sudah siap, tetapi tidak memberikan Raikkonen kesempatan besar. Menurut saya itu merupakan tindakan logis yang dilakukan tim, sebab kami ingin melihat sejauh mana kemajuan yang telah ditunjukan Grosjean," jelasnya seperti dilansir Crash, Jumat (8/2/2013).
Menurutnya, ini dilakukan setelah banyak yang meragukan penampilan Grosjean di tahun ini ketika dia sering melakukan insiden di musim lalu. Meski begitu, Grosjean tetap dipertahankan oleh Lotus untuk bermitra dengan Kimi Raikkonen. Ini dilakukan karena Boullier tidak pernah sedikitpun berpikir untuk menggantikan posisinya di tim.
"Sejujurnya, saya punya komunikasi yang baik dengan beberapa pembalap alternatif. Tapi, saya tidak pernah terlalu jauh membahas mengenai hal itu dan saya memilih Grosjean untuk bermitra dengan Raikkonen kembali tahun ini. Sebab, saya menilai keduanya merupakan pasangan yang ideal," tambahnya.
"Mungkin kami harus bersabar melihat Grosjean tampil kompetitif, bukan tiga atau sepuluh tahun mendatang. Tapi sekarang. Bahkan, saya memprediksi jika dia akan menjadi salah satu pembalap terbaik di dunia. Tapi, pada akhirnya ini tergantung pada dia sendiri apakah bisa membangun performanya atau tidak," pungkasnya.
(wir)
