Sponsor menjadi nyawa bagi pembalap

Rabu, 13 Februari 2013 - 16:39 WIB
Sponsor menjadi nyawa...
Sponsor menjadi nyawa bagi pembalap
A A A
Sindonews.com - Kepala Principal Sauber, Monisha Kaltenborn kecewa dengan pernyataan yang disampaikan oleh Martin Whitmarsh. Menurut Kaltenborn, kritikkan yang dilayangkan itu tidaklah tepat.

Sebelumnya, Kepala Principal McLaren Martin Whitmarsh mengeluhkan sejumlah pembalap yang memiliki bakat di kejuaraan F1 tidak tampil maksimal di dalam lintasan. Padahal mereka telah mendapatkan dukungan dari sejumlah sponsor untuk tetap berada menempati kursi jet darat. Dia percaya situasi seperti ini berarti ada pembalap yang sebenarnya memiliki performa yang baik, tapi tidak sampai ke pekerjaan yang diinginkannya. Karena para pembalap lain kurang mendapatkan sponsor yang baik untuk tetap mendukung karirnya di kejuaraan F1 tahun ini.

Sehingga, para pembalap sangat tergantung pada dukungan finansial dan itu telah terbukti ketika Timo Glock dilengserkan oleh Marussia saat mereka terkendala masalah keuangan. Bahkan, tidak lama kemudian Marussia langsung mendapatkan penggantinya yakni Luiz Razia yang miliki dukungan yang baik dari sponsor untuk menjajal persaingan sengit dalam perburuan gelar tahun ini.

Kendati demikian, Kaltenborn menilai bahwa dukungan sponsor sangat penting untuk karir pembalap. Bahkan, kenaikan biaya merupakan salah satu alasan utama mengapa tim yang lebih kecil membutuhkan uang dari pembalap mereka.

"Apa yang kita lihat adalah bahwa banyak mitra atau sponsor yang telah dukungan pembalapnya dari awal. Sebuah contoh yang baik adalah Sergio Perez (mantan pembalapnya). Ia telah menjadi bagian dari Telmex Escuderia, yang merupakan sekolah balap. Mereka telah mendukung dia dari awal dan itu adalah wajar ketika dia memasuki puncak dari olahraga balap mobil ini. Jadi sangatlah wajar jika mereka datang bersama (sponsor dan pembalap)," kata Kaltenborn seperti dilansir Planetf1, Rabu (13/2/2013).

"Anda memiliki pembalap papan atas begitu banyak di luar sana yang telah mendukung mereka sejak awal. Sehingga itu normal ketika pembalap memiliki mitra yang mendukungnya," pungkasnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0349 seconds (0.1#10.140)