Tanda- tanda perpecahan PSSI

Kamis, 14 Februari 2013 - 14:14 WIB
Tanda- tanda perpecahan...
Tanda- tanda perpecahan PSSI
A A A
Sindonews.com - Harus diakui bahwa kekutan PSSI mulai keropos, pasalnya pembentukan Badan Tim Nasional (BTN) di dalam organisasi PSSI terbagi dua kubu. Dan anehnya tindakan membentuk BTN tersebut oleh sebagian orang dalam PSSI dianggap melanggar disiplin organisasi, pelanggaran etika berorganisasi, dan pelanggaran statuta.

Sebelumnya, ketua umum PSSI Djohar Arifin Husein sebelumnya mengatakan, pihaknya akan segera membentuk BTN untuk menyelesaikan masalah di timnas. Namun hingga saat ini, lembaga tersebut belum diumumkan secara resmi.

Namun meski demikian, Wakil BTN, Habil Marati, mengklaim pihaknya telah disahkan oleh PSSI melalui ketum Djohar Arifin Husein. Jadi ada dua BTN di tubuh PSSI. BTN versi kubu Habil dan BTN versi kubu Bob Hippy dan Sihar Sitorus.

Pemanggilan pemain oleh BTN akan dilakukan pada 16 Februari. Sejumlah pemain pun sudah dipanggil, seperti Raphael Maitimo, Andik Vermansah, dan Taufiq. Para pemain selanjutnya menjalani pemeriksaan medis umum selama tiga hari di Jakarta mulai 17 hingga 19 Februari.

“Ada enam pemain yang sudah dihubungi. Pemain ini yang bermain saat timnas menghadapi Irak beberapa waktu lalu. Mereka akan dilatih Luis Manuel Blanco,” ungkap Habil.

“BTN sudah disahkan oleh ketua umum PSSI. Siapa yang tidak ingin membangun tim yang kuat, dan dilatih oleh pelatih terbaik. Yang jelas ini bukan penggembosan.”

Seperti yang tertulis dalam rillis halaman PSSI, Organisasi yang diketuai Djohar Arifin ini telah mendapatkan bukti bahwa badan tersebut telah tersusun personalianya. Ditegaskan bahwa BTN bukan badan yang resmi dibentuk oleh PSSI atas persetujuan Exco. Dan tindakan membentuk BTN adalah pelanggaran disiplin organisasi, pelanggaran etika berorganisasi, dan pelanggaran statuta karena pembentukan badan semacam ini harus melalui persetujuan Exco.

" Kami juga mendapati fakta bahwa apa yang menamakan dirinya BTN telah menerbitkan surat pemanggilan pemain untuk bergabung ke Timnas. Kami ingatkan kepada para pemain, para official timnas, bahwa panggilan bergabung dengan timnas ini tidak perlu dijawab apalagi diikuti," tulisnya dalam penguman PSSI tersebut.
(wbs)
Berita Terkait
Erick Thohir Terpilih...
Erick Thohir Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI, Pengamat: Dia Tahu Cara Menata Sepak Bola
Tuntutan Revolusi PSSI...
Tuntutan Revolusi PSSI Terus Berkumandang saat Konser Salam Satu Jiwa di Gladiator Arena Bekasi
Tuntut Penuntasan Kasus...
Tuntut Penuntasan Kasus Tragedi Kanjuruhan, Suporter Bentangkan Spanduk di Laga Persib VS Persija
FAPSI Dorong Revolusi...
FAPSI Dorong Revolusi Sepak Bola Indonesia
Konser Kopi Darat Sepak...
Konser Kopi Darat Sepak Bola untuk Rakyat Dorong Penuntasan Tragedi Kanjuruhan
Revolusi PSSI, GSR Kembali...
Revolusi PSSI, GSR Kembali Gelar Aksi Menolak Lupa Tragedi Kanjuruhan
Berita Terkini
Evandra Florasta Cium...
Evandra Florasta Cium Tangan Wasit usai Bawa Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025
5 jam yang lalu
Klasemen Piala Asia...
Klasemen Piala Asia U-17 2025: Indonesia di Puncak, Lolos ke Piala Dunia!
5 jam yang lalu
Hancurkan Yaman 4-1,...
Hancurkan Yaman 4-1, Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia U-17
5 jam yang lalu
Yaman Robek Gawang Timnas...
Yaman Robek Gawang Timnas Indonesia U-17 Lewat Hadiah Penalti di Babak Kedua
6 jam yang lalu
Hasil Babak I Piala...
Hasil Babak I Piala Asia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Unggul atas Yaman 2-0
6 jam yang lalu
Sundulan Fadly Alberto...
Sundulan Fadly Alberto Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul 2-0 atas Yaman
7 jam yang lalu
Infografis
Hati-hati! Ini 10 Tanda...
Hati-hati! Ini 10 Tanda Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved