UEFA buka proses disipliner
A
A
A
Sindonews.com - UEFA membuka proses disipliner terhadap Manchester United menyusul kekalahan kontroversial di leg kedua babak 16 besar Liga Champions atas Real Madrid di Old Trafford, Rabu (6/3/2013) dini hari WIB.
Dilansir soccerway, badan tertinggi Sepak Bola Eropa itu akan mengambil tindakan atas kartu merah pemain sayap Nani dan juga penolakan pelatih Sir Alex Ferguson untuk memberikan keterangan dalam jumpa pers usai pertandingan.
United sempat frustrasi dan protes keras terhadap keputusanwasit Cuneyt Cakir yang langsung memberikan kartu merah kepada Nani setelah melakukan pelanggaran kepada bek Madrid Alvaro Arbeloa. Saat insiden itu, United unggul 1-0.
Namun kartu merah Nani mengubah segalanya. Madrid kemudian mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 sampai akhir pertandingan dan melenggang ke babak perempat final.
Kecewa, Ferguson menolak menghadiri jumpa pers dan asistennya Mike Phelan mengatakan dia terlalu bingung untuk berbicara. Penolakan itu dinilai telah melanggar aturan. Dalam buku peraturan Liga Champions, seorang pelatih harus berbicara kepada media setiap setelah pertandingan.
Dan hari ini, UEFA merilis sebuah pernyataan singkat, membenarkan proses disiplin sedang berlangsung melawan klub mengenai dua insiden. "Kasus ini akan ditangani oleh Badan Kontrol dan Badan Disiplin UEFA pada Kamis 21 Maret.”
Namun dalam pernyataan itu tidak menyinggung aksi bek United Rio Ferdinand, yang sinis bertepuk tangan untuk wasit Cuneyt Cakir.
Dilansir soccerway, badan tertinggi Sepak Bola Eropa itu akan mengambil tindakan atas kartu merah pemain sayap Nani dan juga penolakan pelatih Sir Alex Ferguson untuk memberikan keterangan dalam jumpa pers usai pertandingan.
United sempat frustrasi dan protes keras terhadap keputusanwasit Cuneyt Cakir yang langsung memberikan kartu merah kepada Nani setelah melakukan pelanggaran kepada bek Madrid Alvaro Arbeloa. Saat insiden itu, United unggul 1-0.
Namun kartu merah Nani mengubah segalanya. Madrid kemudian mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1 sampai akhir pertandingan dan melenggang ke babak perempat final.
Kecewa, Ferguson menolak menghadiri jumpa pers dan asistennya Mike Phelan mengatakan dia terlalu bingung untuk berbicara. Penolakan itu dinilai telah melanggar aturan. Dalam buku peraturan Liga Champions, seorang pelatih harus berbicara kepada media setiap setelah pertandingan.
Dan hari ini, UEFA merilis sebuah pernyataan singkat, membenarkan proses disiplin sedang berlangsung melawan klub mengenai dua insiden. "Kasus ini akan ditangani oleh Badan Kontrol dan Badan Disiplin UEFA pada Kamis 21 Maret.”
Namun dalam pernyataan itu tidak menyinggung aksi bek United Rio Ferdinand, yang sinis bertepuk tangan untuk wasit Cuneyt Cakir.
(irc)