Persebaya paling rasional berburu trofi

Kamis, 07 Maret 2013 - 15:49 WIB
Persebaya paling rasional...
Persebaya paling rasional berburu trofi
A A A
Sindonews.com —Setelah mengalami badai hebat jelang kompetisi Indonesian Premier League (IPL) seiring krisis finansial, empat klub IPL Jawa Timur akhirnya bisa melakoni pertandingan. Walau kondisi tak sepenuhnya stabil, beberapa klub memaksakan dirinya tetap bertarung.

Empat klub yang mewakili Jawa Timur adalah Persebaya Surabaya, Arema IPL, Persema Malang dan Persibo Bojonegoro. Dari keempatnya, semua berangkat dari situasi muram dan bahkan untuk Arema dan Persibo masih belum nyaman walau telah melakoni laga perdana IPL.

Persibo Bojonegoro masih menghadapi situasi rumit berupa belum pastinya kontrak pemain. Tidak adanya dana untuk uang muka kontrak plus gaji pemain, membuat Laskar Angling Dharma masih berada di ujung tanduk. Motivasi dan semangat tim dipertaruhkan walau telah melakoni dua laga IPL.

Arema sebenarnya tak bermasalah untuk urusan kontrak pemain. Tim asuhan Abdulrahman Gurning cukup agresif membangun tim dengan coba merekrut beberapa pemain berpengalaman. Tapi, masalahnya, persiapan Arema sangat minim dan terancam berpengaruh pada performa ke depannya.

Hanya Persema dan Persebaya yang sudah relatif nyaman hingga sekarang ini. Hanya saja, Persema tidak memiliki modal berarti untuk mengincar trofi karena kekuatan yang masih sangat muda. Dari situ bisa ditarik kesimpulan, Persebaya menjadi klub paling menjanjikan.

Setelah mengurai persoalan internal di manajemen, Bajul Ijo berpeluang menjadi wakil Jawa Timur dalam perburuan gelar IPL. “Dari sisi kualitas pemain secara menyeluruh, Persebaya bisa dikatakan dalam level tertinggi dibanding klub-klub lain di Jawa Timur,” sebut Suyitno, pengamat bola dari Malang.

Lantas, bagaimana kans dan prediksi progres klub selanjutnya jika dilihat dari berbagai aspek. Demikian uraian tentang klub-klub Jawa Timur di IPL 2013:

-Persebaya Surabaya

Ribut di jajaran manajemen seakan sudah menjadi rutinitas bagi Persebaya Surabaya. Hampir tiap musim selalu ada persoalan, dan menariknya klub selalu selamat ketika kompetisi sudah dimulai. Itu kembali terjadi musim ini. Jika kondisi di manajemen nyaman sepanjang musim, tim Persebaya nyaris tak memiliki kelemahan.

Tak dimungkiri, Bajul Ijo memiliki banyak pemain berkualitas yang memadukan darah muda dan pemain senior. Sejumlah pemain membuktikan loyalitasnya. Walau pra musim sempat terganggu, mental tim Persebaya sudah terbangun.

Start di awal IPL juga meyakinkan, menang lawan Bontang FC dan Persema Malang, serta menahan imbang PSIR Rembang. Persebaya langsung berada di jalur yang tepat ketika pertarungan dimulai. Klub yang dibentuk pada 1927 ini memperlihatkan daya saing yang menjanjikan walau kapasitas pelatih Ibnu Grahan sempat dipertanyakan.

Jika Ibnu Grahan bisa menjaga konsistensi performa timnya, Persebaya sangat berpotensi meraih trofi karena pesaing yang setara hanya Semen Padang. Prediksi posisi akhir: Juara atau runner up.

-Arema IPL

Persiapan tim menjadi masalah besar bagi klub yang musim lalu menempati papan atas IPL. Dualisme manajemen hingga pergantian tim memaksa tim asuhan Abdulrahman Gurning mempersiapkan tim secara darurat. Baru disahkan PSSI pada akhir Februari, Arema tidak memiliki modal teknis maupun mental yang memadai.

Kekalahan di kandang Pro Duta pada laga awal IPL membuktikan Gurning bukan tukang sulap. Dia menghadapi situasi yang serba tak menguntungkan karena tim sebenarnya belum siap ke kompetisi dengan tidak adanya program pra musim.

Saat IPL sudah berjalan, Singo Edan malah masih sibuk mengatur jadwal ujicoba. Selain kendala teknis, kelemahan Arema untuk menjadi kandidat juara adalah faktor pelatih. Abdulrahman Gurning belum memiliki tradisi bagus di sepakbola Indonesia, apalagi dengan persiapan serba darurat.

Kendati demikian, Arema masih memiliki kekuatan individu berpengalaman yang lumayan. Jika Gurning bisa memberikan progres positif pada tim, maka masih mungkin untuk sekadar menuju papan atas. Prediksi posisi akhir: Papan atas atau lima besar.

-Persibo Bojonegoro

Klub paling simpang-siur di antara kontestan IPL dari Jawa Timur lainnya. Hingga kompetisi menapaki pekan ketiga, Persibo belum tahu bakal membayar pemainnya dengan apa. Kontrak pemain yang belum jelas menjadi ancaman utama Laskar Angling Dharma.

Padahal pelatih Gusnul Yakin juga harus menghadapi rendahnya kualitas tim secara umum karena terkendala dana saat membangun kekuatan di pra musim. Beruntung Persibo masih selamat di pertandingan perdana kala menang 2-0 atas PSM.

Namun gairah itu tentu tak berlangsung lama jika manajemen tak memberikan jaminan. Melihat faktor teknis, Persibo sejatinya juga masih sulit untuk kompetitif di papan atas. Gusnul memiliki keterbatasan kualitas untuk sekadar mengulang prestasi musim lalu.

Mengejar trofi adalah ambisi yang terlampau tinggi. Paling masuk akal bagi tim oranye adalah menembus papan atas, tanpa bermimpi juara. Kecuali dinaungi keberuntungan luar biasa, Persibo maksimal bakal duduk di papan tengah pada akhir musim nanti. Prediksi posisi akhir : Peringkat 5-10

-Persema Malang

Persema Malang berpotensi menjadi kekuatan terlemah di antara klub IPL Jawa Timur. Musim ini Bledeg Biru melakukan perjudian besar dengan memanfaatkan pemain-pemain belia miskin pengalaman bertanding di kompetisi level atas. Sudah begitu, pelatih Slave Radovski sangat berani tak memakai tambahan kekuatan dari pemain impor.

Dengan kekuatan full lokal, masih sangat muda, teknik terbatas, tanpa pengalaman, tidak ada yang bisa diharapkan dari Persema. Mereka tinggal melihat sejauh mana perkembangan pemain-pemain-pemain muda yang diklaim bakal menjadi bintang.

Kalah 0-1 dari Persebaya di Stadion Gajayana sejatinya hasil yang sudah luar biasa bagi Persema karena tak kebobolan lebih banyak. Mungkin saat ini gairah dan semangat 'The Young Guns” masih membara, tapi tidak ada yang tahu bagaimana di akhir musim nanti ketika tekanan jauh lebih berat.

Persema ibaratnya sebuah tim promosi yang memakai pemain murah. Menilik kekuatan Persema yang sangat terbatas, sudah sangat beruntung jika bertahan di IPL. Prediksi posisi akhir: Papan bawah atau tengah.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0403 seconds (0.1#10.140)