PBR resmi pecat Simon
A
A
A
Sindonews.com – Manajemen Pelita Bandung Raya (PBR) akhirnya memberhentikan Simon McMenemy sebagai pelatih PBR. Keputusan tersebut diambil setelah pengurus PT. Kreasi Performa Pasundan selaku badan hukum PBR menggelar pertemuan, Senin (11/3).
Seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya posisi Simon digantikan Direktur Teknik PBR, Daniel Darko Janackovic yang sempat menjabat sebagai pelatih Persib Bandung sebelum kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2010/2011.
Menurut Komisaris PT. Kreasi Performa Pasundan, Tri Goestoro keputusan memberhentikan Simon bukan tanpa dasar yang kuat. “Penilaiannya kita lakukan sejak awal musim. Jadi bukan keputusan mendadak,” jelas Tri.
Lewat rapat evaluasi yang diminta langsung Darko, petinggi dan manajemen PBR akhirnya mencapai kata sepakat untuk mengganti Simon. “Kita pantau dari pertandingan pertama sampai kemarin lawan Persita. Performa tim bisa dikatakan tidak terlalu memuaskan,” ungkap Tri.
Dibawah kendali Simon, dari 10 laga yang sudah dilakoni PBR. Tim berjuluk The Boy’s Are Back tersebut hanya menuai 2 kali menang, 3 seri dan 5 kali kalah. Kekalahan 0-1 dari Persita Tangerang, Sabtu (9/3) lalu. Bisa dikatakan telah menimbulkan tekanan cukup besar kepada Simon. Terlebih di laga sebelumnya PBR pun meraih hasil negatif usai dipermalukan Arema Indonesia 2-4.
“Untuk sementara Daniel Darko akan menggantikan posisi Simon. Dia akan bertugas di pertandingan selanjutnya dan kita berharap dengan pengalamannya di sejumlah kompetisi. Daniel Darko bisa memberikan sesuatu dan sentuhan lebih positif terhadap tim,” terang Tri.
Meski dinilai sebagai keputusan terbaik. Namun langkah yang diambil PBR tersebut tetap dikhawatirkan cukup berisiko. Apalagi pada laga selanjutnya PBR akan menjalani duel derby kontra Persib Bandung di Stadion Siliwangi, Rabu (13/3).
Seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya posisi Simon digantikan Direktur Teknik PBR, Daniel Darko Janackovic yang sempat menjabat sebagai pelatih Persib Bandung sebelum kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2010/2011.
Menurut Komisaris PT. Kreasi Performa Pasundan, Tri Goestoro keputusan memberhentikan Simon bukan tanpa dasar yang kuat. “Penilaiannya kita lakukan sejak awal musim. Jadi bukan keputusan mendadak,” jelas Tri.
Lewat rapat evaluasi yang diminta langsung Darko, petinggi dan manajemen PBR akhirnya mencapai kata sepakat untuk mengganti Simon. “Kita pantau dari pertandingan pertama sampai kemarin lawan Persita. Performa tim bisa dikatakan tidak terlalu memuaskan,” ungkap Tri.
Dibawah kendali Simon, dari 10 laga yang sudah dilakoni PBR. Tim berjuluk The Boy’s Are Back tersebut hanya menuai 2 kali menang, 3 seri dan 5 kali kalah. Kekalahan 0-1 dari Persita Tangerang, Sabtu (9/3) lalu. Bisa dikatakan telah menimbulkan tekanan cukup besar kepada Simon. Terlebih di laga sebelumnya PBR pun meraih hasil negatif usai dipermalukan Arema Indonesia 2-4.
“Untuk sementara Daniel Darko akan menggantikan posisi Simon. Dia akan bertugas di pertandingan selanjutnya dan kita berharap dengan pengalamannya di sejumlah kompetisi. Daniel Darko bisa memberikan sesuatu dan sentuhan lebih positif terhadap tim,” terang Tri.
Meski dinilai sebagai keputusan terbaik. Namun langkah yang diambil PBR tersebut tetap dikhawatirkan cukup berisiko. Apalagi pada laga selanjutnya PBR akan menjalani duel derby kontra Persib Bandung di Stadion Siliwangi, Rabu (13/3).
(wbs)