Dokter cemaskan tes kesehatan Timnas
A
A
A
Sindonews.com - Pemusatan latihan yang dilakukan tim nasional Indonesia belum lengkap, karena baru diperkuat 13 pemain. Namun, manajemen maupun tim pelatih Timnas tak mempermasalahkan hal tersebut.
Mereka justru mementingkan kesiapan pemain dari segi nonteknis, seperti kesehatan para pemain tim Garudasebelum menjalani laga kedua Pra-Piala Asia 2015 menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 23 Maret ini.
“Kami akan melakukan medical check up setelah terbentuk tim utama. Sangat tidak efisien kalau kami periksa semua pemain yang hadir. Jumlahnya ada 58 pemain dan terlalu banyak,” ujar dokter timnas Syarif Alwi di Jakarta.
Menurut Syarif, jumlah pemain sebanyak itu sangat tidak mungkin untuk dicek satu per satu. Meski sebagian pemain sudah diketahui riwayat kesehatannya, medical cek up akan dilakukan seluruhnya setelah Pelatih Timnas Luis Manuel Blanco memilih 23 pemain. “Kami sudah tahu riwayat kesehatan sebagian pemain.
Jadi, tinggal dicek saja kualitas fisiknya saat ini. Kalau nanti di antara 23 pemain tersebut ada yang tidak layak dimainkan karena faktor kesehatan, kami akan rekomendasikan ke pelatih untuk diganti dengan yang lain,” tandas Syarif. Terkait kondisi pemain saat ini, Syarif menilai tidak ada masalah meski latihan yang dilakukan pemain dalam menjalani instruksi pelatih sangat berat.
Tapi, untuk menjaga kondisi yang tak diinginkan, dia tetap memantau langsung saat pemain menjalani latihan. “Latihan di siang hari sebenarnya tidak bagus karena kondisi dan stamina pemain cepat habis. Seharusnya latihan fisik itu dilakukan di tempat dingin,” ujarnya. Sementara 13 pemain timnas tetap berlatih dan enggan memedulikan cuaca apa pun.
Denny Marcel, Valentino Telaubun, Nopendi, Raphael Maitimo, Diego Michiels, Husin Rahaningmas, Anggi A Yusuf, Andik Vermansyah, Taufiq, Tonnie Cussell, Stephano Lilipaly, TA musyafri, Mario Aibekop terus melahap sesi latihan yang diberikan tim pelatih timnas. Blanco mengutarakan, instruksi itu terpaksa dilakukannya. Sebab, tak ada waktu lagi bagi Andik Vermansyah dkk menjalani persiapan sebelum menghadapi Arab Saudi.
Pelatih asal Argentina itu pun akan tetap memberlakukan hal sama kepada 20 pemain dari Kompetisi Indonesia Super League yang rencananya bergabung, sore kemarin. “Kami hanya ingin tim ini lebih baik, terutama saat menghadapi Arab Saudi nanti,” ujar Blanco.
Mereka justru mementingkan kesiapan pemain dari segi nonteknis, seperti kesehatan para pemain tim Garudasebelum menjalani laga kedua Pra-Piala Asia 2015 menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 23 Maret ini.
“Kami akan melakukan medical check up setelah terbentuk tim utama. Sangat tidak efisien kalau kami periksa semua pemain yang hadir. Jumlahnya ada 58 pemain dan terlalu banyak,” ujar dokter timnas Syarif Alwi di Jakarta.
Menurut Syarif, jumlah pemain sebanyak itu sangat tidak mungkin untuk dicek satu per satu. Meski sebagian pemain sudah diketahui riwayat kesehatannya, medical cek up akan dilakukan seluruhnya setelah Pelatih Timnas Luis Manuel Blanco memilih 23 pemain. “Kami sudah tahu riwayat kesehatan sebagian pemain.
Jadi, tinggal dicek saja kualitas fisiknya saat ini. Kalau nanti di antara 23 pemain tersebut ada yang tidak layak dimainkan karena faktor kesehatan, kami akan rekomendasikan ke pelatih untuk diganti dengan yang lain,” tandas Syarif. Terkait kondisi pemain saat ini, Syarif menilai tidak ada masalah meski latihan yang dilakukan pemain dalam menjalani instruksi pelatih sangat berat.
Tapi, untuk menjaga kondisi yang tak diinginkan, dia tetap memantau langsung saat pemain menjalani latihan. “Latihan di siang hari sebenarnya tidak bagus karena kondisi dan stamina pemain cepat habis. Seharusnya latihan fisik itu dilakukan di tempat dingin,” ujarnya. Sementara 13 pemain timnas tetap berlatih dan enggan memedulikan cuaca apa pun.
Denny Marcel, Valentino Telaubun, Nopendi, Raphael Maitimo, Diego Michiels, Husin Rahaningmas, Anggi A Yusuf, Andik Vermansyah, Taufiq, Tonnie Cussell, Stephano Lilipaly, TA musyafri, Mario Aibekop terus melahap sesi latihan yang diberikan tim pelatih timnas. Blanco mengutarakan, instruksi itu terpaksa dilakukannya. Sebab, tak ada waktu lagi bagi Andik Vermansyah dkk menjalani persiapan sebelum menghadapi Arab Saudi.
Pelatih asal Argentina itu pun akan tetap memberlakukan hal sama kepada 20 pemain dari Kompetisi Indonesia Super League yang rencananya bergabung, sore kemarin. “Kami hanya ingin tim ini lebih baik, terutama saat menghadapi Arab Saudi nanti,” ujar Blanco.
(wbs)