Bubarkan KPSI, La Nyalla isi Waketum PSSI
A
A
A
Sindonews.com - Setelah KPSI resmi dibubarkan mantan Ketua KPSI La Nyalla Mattalitti diangkat oleh voters Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI sebagai Wakil Ketua Umum mendampingi Djohar Arifin Husein yang masih menjabat sebagai ketua umum PSSI.
Pembubaran KPSI tersebut dilakukan oleh La Nyalla di depan voters KLB PSSI, "Dengan ucapan Bismillahiirahimanirrahim saya nyatakan mulai hari ini KPSI dibubarkan," kata La Nyalla di Hotel Borobudur Jakarta, Minggu, (17/3/2013).
Sementara itu Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan pengangkatan Waketum dan pembuburan telah mendapat persetujuan. "Itu atas permintaan peserta kongres, yang tidak bisa saya halangi karena sesuai statuta, saya bisa mengangkat anggota Exco. Belum sempat berpikir, sudah masuk nama dan tanda tangan pendukung semua peserta kongres," ujar Djohar.
" Artinya ketua umum sudah diperintahkan kongres. Maka permintaan tersebut, yang tidak bisa saya halangi, maka Wakil Ketua Umum yang baru adalah Pak La Nyalla Mattalitti," tegasnya.
Selain naiknya La Nyalla menjadi wakil ketua umum, struktur lain yang berubah yaitu jumlah anggota komite eksekutif yang tadinya berjumlah 11 orang menjadi 15 orang (1 ketua, dua wakil, dan 12 anggota).
Dengan perubahan itu, ada empat posisi anggota komite eksekutif yang lowong di PSSI. Namun posisi lowong itu tidak bertahan lama karena disaat yang hampir bersamaan, PSSI mengangkat Zulfadhli, Hardi Hasan, La Syia, dan Jamal Aziz untuk mengisi empat posisi itu.
"Untuk anggota exco, juga atas permintaan peserta kongres, Pak Zulfadhli, Pak Jamal, Pak La Syia, dan Pak Hardi. Ini adalah permintaan mayoritas peserta kongres," tutup Djohar.
Pembubaran KPSI tersebut dilakukan oleh La Nyalla di depan voters KLB PSSI, "Dengan ucapan Bismillahiirahimanirrahim saya nyatakan mulai hari ini KPSI dibubarkan," kata La Nyalla di Hotel Borobudur Jakarta, Minggu, (17/3/2013).
Sementara itu Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan pengangkatan Waketum dan pembuburan telah mendapat persetujuan. "Itu atas permintaan peserta kongres, yang tidak bisa saya halangi karena sesuai statuta, saya bisa mengangkat anggota Exco. Belum sempat berpikir, sudah masuk nama dan tanda tangan pendukung semua peserta kongres," ujar Djohar.
" Artinya ketua umum sudah diperintahkan kongres. Maka permintaan tersebut, yang tidak bisa saya halangi, maka Wakil Ketua Umum yang baru adalah Pak La Nyalla Mattalitti," tegasnya.
Selain naiknya La Nyalla menjadi wakil ketua umum, struktur lain yang berubah yaitu jumlah anggota komite eksekutif yang tadinya berjumlah 11 orang menjadi 15 orang (1 ketua, dua wakil, dan 12 anggota).
Dengan perubahan itu, ada empat posisi anggota komite eksekutif yang lowong di PSSI. Namun posisi lowong itu tidak bertahan lama karena disaat yang hampir bersamaan, PSSI mengangkat Zulfadhli, Hardi Hasan, La Syia, dan Jamal Aziz untuk mengisi empat posisi itu.
"Untuk anggota exco, juga atas permintaan peserta kongres, Pak Zulfadhli, Pak Jamal, Pak La Syia, dan Pak Hardi. Ini adalah permintaan mayoritas peserta kongres," tutup Djohar.
(wbs)