Linkers dan Dai terancam diistirahatkan

Sabtu, 23 Maret 2013 - 18:18 WIB
Linkers dan Dai terancam...
Linkers dan Dai terancam diistirahatkan
A A A
Sindonews.com – PSIS Semarang terancam tidak bisa diperkuat oleh striker asingnya Emile Linker dan pemain Tengah Iswandi Da’I saat menjamu Persiku Kudus di laga terakhir putaran putaran pertama, 24 Maret mendatang. Kedua pemain tersebut saat ini masih mengalami cedera.
Iswandi Da’i cedera lutut dan ekel saat menghadapi Persip Pekalongan (1/3). Akibat cedera tersebut, Dia harus melewatkan dua pertandingan penting, bertandang ke Persitema Temanggung dan menjamu Persipur Purwodadi. Sementara Emile Linker mengalami cedera otot pahanya tertarik saat latihan beberapa waktu lalu. Asisten Pelatih PSIS Eko Purjianto mengatakan, kedua pemain akan dipantu sampai menjelang pertandingan. Jika memang menjelang laga keduanya dinyatakan belum bisa diturunkan, maka keduanya akan diistirahatkan. “Keduanya akan kita pantua, sejauh mana perkembangannya, jika memang sudah oke, maka akan kita turunkan, mengingat kedua pemain memiliki peran penting di tim. Perkembangan terakhir mereka sudah membaik, dan mudah-mudah bisa kami turunkan,” katanya. Eko menambahkan, selain Linkers dan Da’i, yang mengalami cedera, Robby Fajar dikabarkan juga belum sepenuhnya Fit, mengingat rusuknya masih lebam. Namun, pemain yang akrab disapa Batom ini kondisinya sudah membaik.Bilamana pemain-pemain tersebut benar-benar tidak bisa dimainkan, maka jajaran pelatih sudah menyiapkan penggantinya.Eko menyatakan, meski ada tiga pemain yang mengalami cedera, namun dia mengaku pasukannya sudah siap untuk menjamu Persiku Kudus. “Persipan pemain sudah siap untuk tampil dan bertanding,” katanya. Di laga terakhir putaran pertama ini, Eko mengatakan, pasukannya wajib untuk mendapatkan poin penuh dari tim berjuluk Macan Muria tersebut.”Kita ingin mengakhiri putaran pertama ini dengan hasil bagus,” katanya. Melawan Persiku, sambung Eko, jajaran pelatih mengistruksikan para pemain untuk tidak meremehkan Persiku, meski Persiku secara kualitas berada di bawah PSIS Semarang. “Persiku Saat ini dalam tren yang membaik. Mereka berhasil mengalahkan Persipur, tentunya mereka memiliki kualitas yang lebih baik dari Persiku, jadi kami akan tetap waspada,” katanya. Terpisah, Wakil ketua panpel PSIS Semarang Iwan Anggoro, mengatakan, untuk pertandingan kontra Persiku 25 Maret mendatang, panpel menyediakan 18 ribu tiket dari 20 ribu kapasitas stadion Jatidiri. “Persiapan sudah dilakukan. Dan untuk keamanan akan dijaga 200 personel kepolisian ditambah PAM swakarsa 100 orang,”katanya.
Dia mengaku, untuk pertandingan kontra Persiku Panpel mentargetkan pendapatan sebesar Rp 200 juta. “Pertandingan sebelumnya saat melawan Persipur Panpel berhasil memecahkan rekor dengan mendapat pendapatan sebesar 300 juta. Dikarenakan besok digelar pada hari kerja, kami mentargetkan lebih sedikit,”tandasnya. (andik sismanto)
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0382 seconds (0.1#10.140)