Sekjen PSSI klaim FIFA akui agenda tambahan KLB

Sindonews.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen PSSI) Hadiyandra, mengklarifikasi beredarnya kabar yang menyebutkan FIFA hanya mengakui tiga agenda Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu. Pernyataan ini setelah salah satu anggota Exco yang diskors oleh PSSI, Sihar Sitorus mengungkapkan FIFA tidak mengakui adanya agenda tambahan pada KLB PSSI.

Menurut Hadiyandra, agenda tambahan seperti, skorsing enam anggota Komite Eksekutif (Exco) dan penambahan jumlahnya menjadi 15 orang memang tidak ada dalam agenda sebelumnya. Namun, dua hal itu lahir dari kesepakatan voters KLB.

"Di luar MoU (Memorandum of Understanding) ada mekanisme organisasi yang berjalan dimana para voters itu meminta gelar rapat terkait walk out mereka, maka Komite Eksekutif gelar rapat dan memutuskan adanya skorsing," kata Hadiyandra di kantor PSSI, Selasa (26/3/2013).

Sebaliknya, Hadiyandra mengungkapkan FIFA justru merespon baik hasil dan jalannya KLB lalu. "FIFA merespon baik lancarnya KLB dan tiga agenda yang sudah disepakati dan sekali lagi, tidak ada penolakan dari FIFA," tutupnya.

Sebelumnya, adanya spekulasi yang beredar jika FIFA tidak mengakui adanya agenda tambahan pada KLB PSSI selain tiga agenda yang telah disepakati pada MoU di Kuala Lumpur, Malaysia 7 Juni 2012 lalu. Tiga agenda itu diantaranya, unifikasi liga, pengembalian empat anggota Exco dan revisi statuta.