Mantan juara Afsel embuskan nafas terakhir
Mantan juara Afsel embuskan nafas terakhir
A
A
A
Sindonews.com - Mantan juara tinju kelas berat ringan Afrika Selatan, Jan Happy Pieterse, meninggal dunia dua hari menjelang ulang tahunnya yang ke-71, Minggu (26/5) waktu setempat. Dia menderita diabetes dan meninggal di Alberton, dekat Ibukota Johannesburg, ketika ia akan menjalani operasi untuk mengamputasi salah satu kakinya.
Semasa aktif bertinju, Pieterse merupakan seorang petinju amatir yang luar biasa pada 1960. Dia memenangkan gelar juara di kejuaraan kelas menengah junior Afsel pada 1963, sebelum beralih ke profesional pada Juli 1965, dengan menghentikan Boet de Bruyn di ronde keempat.
Di empat pertarungan selanjutnya Piterse selalu menang dengan catatan KO, sebelum dia dirobohkan Willie Jansen di ronde ketiga dalam duel memperebutkan gelar kelas menengah South African-Transvaal, pada 11 Desember 1965. Satu tahun kemudian, dia kembali kalah, ketika mencoba merebut sabuk kelas menengah Afsel.
Namun, dia akhirnya mampu membalas kekalahan dari Jansen, ketika mereka melakukan duel ulang dalam kontes pertarungan memperebutkan gelar South African-Transvaal di kelas berat ringan. Peristiwa itu terjadi pada 17 April 1967 di City Hall, Johannesburg.
Pieterse berhasil mengalahkan Gert van Heerden, untuk merebut sabuk kelas berat ringan Afsel yang kali pertama pada 28 Agustus 1967. Namun, di pertarungan terakhirnya, Pieterse terpaksa harus kehilangan gelar tersebut, setelah dikalahkan oleh Sarel Aucamp, 14 Februari 1970. Piterse pensiun dengan rekor 17 kali menang (9KO), dan lima kali kalah.
Semasa aktif bertinju, Pieterse merupakan seorang petinju amatir yang luar biasa pada 1960. Dia memenangkan gelar juara di kejuaraan kelas menengah junior Afsel pada 1963, sebelum beralih ke profesional pada Juli 1965, dengan menghentikan Boet de Bruyn di ronde keempat.
Di empat pertarungan selanjutnya Piterse selalu menang dengan catatan KO, sebelum dia dirobohkan Willie Jansen di ronde ketiga dalam duel memperebutkan gelar kelas menengah South African-Transvaal, pada 11 Desember 1965. Satu tahun kemudian, dia kembali kalah, ketika mencoba merebut sabuk kelas menengah Afsel.
Namun, dia akhirnya mampu membalas kekalahan dari Jansen, ketika mereka melakukan duel ulang dalam kontes pertarungan memperebutkan gelar South African-Transvaal di kelas berat ringan. Peristiwa itu terjadi pada 17 April 1967 di City Hall, Johannesburg.
Pieterse berhasil mengalahkan Gert van Heerden, untuk merebut sabuk kelas berat ringan Afsel yang kali pertama pada 28 Agustus 1967. Namun, di pertarungan terakhirnya, Pieterse terpaksa harus kehilangan gelar tersebut, setelah dikalahkan oleh Sarel Aucamp, 14 Februari 1970. Piterse pensiun dengan rekor 17 kali menang (9KO), dan lima kali kalah.
(nug)
Explore More