PSSI siap melebur IPL-ISL
A
A
A
Sindonews.com - Dualisme kompetisi sepak bola nasional antara Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL) tampaknya belum ada tanda-tanda berakhir. Bahkan yang terbaru Klub-Klub Indonesian Premier League (IPL) menjadi pesakitan setelah ada hasil Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret silam.
Anggota Komite Eksekutif (Komeks) PSSI, Toni Aprilani mengungkapkan akan membahas hal tersebut dalam rapat komeks PSSI yang rencananya akan digelar dalam waktu dekat ini.
"Soal itu di rapat Komeks juga akan dibahas. Kami berkomitmen bahwa seluruh kompetisi harus sesuai roadmap dan MoU, persoalan antara ISL dan IPL harus diselesaikan," ujar Toni saat ditemui di kantor PSSI, Senayan Jakarta Senin (1/4/2013).
Dirinya menambahkan, tidak boleh lagi ada dua klub ganda yang menjalani kompetisi di Indonesia. Dia pun mewacanakan pemutihan terhadap klub-klub yang sempat disanksi oleh PSSI.
"Tidak boleh ada lagi klub yang dobel. Kami usahakan juga, klub yang sedang kena sanksi diputihkan di kongres. Yang belum ada hak di kasta tertinggi akan dikembalikan ke kastanya," tutur Toni.
Di tempat lain, Menpora, Roy Suryo mengungkapkan, kompetisi ISL dan IPL akan tetap berjalan sampai adanya liga baru sesuai dengan kesepakatan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI lalu.
"Kita harus menghormati keputusan dari kongres PSSI kemarin yang menyatakan bahwa kompetisi akan tetap berjalan sampai nanti kompetisi itu jadi satu," kata Roy saat ditemui di Jakarta dalam konferensi pers turnamen bulutangkis SIDU Cup.
Anggota Komite Eksekutif (Komeks) PSSI, Toni Aprilani mengungkapkan akan membahas hal tersebut dalam rapat komeks PSSI yang rencananya akan digelar dalam waktu dekat ini.
"Soal itu di rapat Komeks juga akan dibahas. Kami berkomitmen bahwa seluruh kompetisi harus sesuai roadmap dan MoU, persoalan antara ISL dan IPL harus diselesaikan," ujar Toni saat ditemui di kantor PSSI, Senayan Jakarta Senin (1/4/2013).
Dirinya menambahkan, tidak boleh lagi ada dua klub ganda yang menjalani kompetisi di Indonesia. Dia pun mewacanakan pemutihan terhadap klub-klub yang sempat disanksi oleh PSSI.
"Tidak boleh ada lagi klub yang dobel. Kami usahakan juga, klub yang sedang kena sanksi diputihkan di kongres. Yang belum ada hak di kasta tertinggi akan dikembalikan ke kastanya," tutur Toni.
Di tempat lain, Menpora, Roy Suryo mengungkapkan, kompetisi ISL dan IPL akan tetap berjalan sampai adanya liga baru sesuai dengan kesepakatan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI lalu.
"Kita harus menghormati keputusan dari kongres PSSI kemarin yang menyatakan bahwa kompetisi akan tetap berjalan sampai nanti kompetisi itu jadi satu," kata Roy saat ditemui di Jakarta dalam konferensi pers turnamen bulutangkis SIDU Cup.
(wbs)