Tunggal putri hanya sisakan Lindaweni

Sindonews.com - Tunggal putri terbukti jadi sektor terlemah Indonesia di dunia bulu tangkis. Pada ajang Australia Open Grand Prix Gold 2013, Indonesia hanya mampu meloloskan satu wakilnya ke perempat final.

Adalah Lindaweni Fanetri yang mampu melewati hadangan lawannya di babak kedua. Unggulan pertama itu berhasil meraih tiket babak perempat final setelah menyingkirkan tunggal putri Jepang, Yui Hashimoto, 21-16, 21-9, Kamis (4/4/2013).

"Dia memiliki ketahanan yang bagus, beberapa kali serangan saya tidak bisa menembus pertahanannya. Saat berhasil menang di gim pertama, saya makin percaya diri di gim kedua, saya sudah membaca permainan dia,"ujar Linda seperti dilansir situs resmi PBSI.

Selanjutnya, Linda akan bertemu dengan tunggal China, Suo Di. Dia mampu menembus babak selanjutnya setelah mengalahkan rekan senegaranya, Xuan Deng, 21-7, 17-21, 21-19.

Sayang, Yeni Asmarani dan Milicent Wiranto tak dapat mengikuti langkah Linda ke babak perempat final. Yeni harus mengakui keunggulan Sayaka Takahashi dari Jepang dengan skor 14-21, 13-21. Sementara Milicent kalah dari atlet Thailand, Nichaon Jindapon, 21-10-21-6.

Indonesia sebenarnya menempatkan tujuh wakilnya di sektor tunggal putri. Sayang, hanya tiga wakil yang mampu menembus babak kedua.