Ramos-Alonso dituding sengaja terkena kartu kuning
A
A
A
Sindonews.com - Pihak UEFA belum memutuskan untuk mengambil tindakan terkait adanya laporan dua penggawa Real Madrid Sergio Ramos dan Xabi Alonso melakukan tindakan yang melanggar etika. Dua pemain tersebut dicurigai telah sengaja mendapatkan kartu kuning pada leg pertama perempat-final Liga Champions saat mengalahkan Galatasaray 3-0, tengah pekan, kemarin.
Seperti dilansir Football-Espana, Jumat (5/4/2013) kedua pemain itu mendapat kartu kuning saat Madrid sudah dalam posisi unggul. Alonso mendapat kartu kuning di menit ke-84, karena beradu argumen dengan wasit. Sementara Ramos mendapat kartu kuning di penghujung laga, karena menendang bola keluar lapangan sebagai reaksi ketidakpuasannya terkait keputusan wasit.
Tindakan kedua pemain itu dituding sengaja dilakukan untuk menghindari tidak mampu bermain jika Los Blancos-julukan Madrid lolos ke laga semifinal. Pada laga kontra Galatasaray selanjutnya, pekan depan kedua pemain itu akan absen tetapi hal itu dinilai tidak terlalu berpengaruh terhadap skuad asuhan Jose Mourinho itu yang telah unggul tiga gol. Spekulasi mengatakan Ramos dan Alonso melakukan insiden itu untuk memastikan mereka ampil bersih tanpa kartu di laga semifinal.
Menyikapi tudingan ini, UEFA mengaku masih mempelajari bukti-bukti yang ada dan menunggu laporan pertandingan dari wasit Oddar Moen dan delegasi pertandingan, Barry Bright asal Inggris, sebelum menentukan sikap apakah menjatuhkan sanksi atau tidak. Akan tetapi, ada kemungkinan Ramos dan Alonso tetap mendapat hukuman dari komisi etik UEFA (berupa denda), meski tidak terbukti sengaja mendapatkan
Seperti dilansir Football-Espana, Jumat (5/4/2013) kedua pemain itu mendapat kartu kuning saat Madrid sudah dalam posisi unggul. Alonso mendapat kartu kuning di menit ke-84, karena beradu argumen dengan wasit. Sementara Ramos mendapat kartu kuning di penghujung laga, karena menendang bola keluar lapangan sebagai reaksi ketidakpuasannya terkait keputusan wasit.
Tindakan kedua pemain itu dituding sengaja dilakukan untuk menghindari tidak mampu bermain jika Los Blancos-julukan Madrid lolos ke laga semifinal. Pada laga kontra Galatasaray selanjutnya, pekan depan kedua pemain itu akan absen tetapi hal itu dinilai tidak terlalu berpengaruh terhadap skuad asuhan Jose Mourinho itu yang telah unggul tiga gol. Spekulasi mengatakan Ramos dan Alonso melakukan insiden itu untuk memastikan mereka ampil bersih tanpa kartu di laga semifinal.
Menyikapi tudingan ini, UEFA mengaku masih mempelajari bukti-bukti yang ada dan menunggu laporan pertandingan dari wasit Oddar Moen dan delegasi pertandingan, Barry Bright asal Inggris, sebelum menentukan sikap apakah menjatuhkan sanksi atau tidak. Akan tetapi, ada kemungkinan Ramos dan Alonso tetap mendapat hukuman dari komisi etik UEFA (berupa denda), meski tidak terbukti sengaja mendapatkan
(akr)