Fergie: Pelukan Persie bisa membunuh saya
Senin, 15 April 2013 - 21:43 WIB
Fergie: Pelukan Persie bisa membunuh saya
A
A
A
Sindonews.com – Striker Manchester United, Robin van Persie berhasil menceploskan gol ke-20 miliknya di ajang Liga Premier Inggris. Gol tersebut ia ciptakan saat United memukul Stoke City dengan skor 2-0 di Britannia Stadium, Minggu (14/4/2013).
Persie pun melakukan perayaan spesial dengan memeluk sang pelatih, Sir Alex Ferguson. Namun, siapa sangka pelukan Persie justru menyiksa pelatih berusia 71 tahun itu. Ferguson atau yang akrab disapa Fergie itu menilai pelukan Persie bisa membunuhnya. Namun, ungkapan itu tidaklah serius melainkan hanya sebuah candaan dari pelatih asal Skotlandia itu.
“Dia (Robin van Persie) hampir membunuh saya. Dia lupa bahwa umur saya telah menginjak 71 tahun. Namun, selebrasi itu sangat luar biasa dan juga merupakan emosi pemain dan para fans,” ungkap Fergie seperti dikutip The Sun, Senin (15/4/2013).
Sementara itu Persie mengaku bahagia bisa kembali mencetak gol. Pemain asal Belanda itu menilai dukungan rekan satu tim serta staff United membuatnya kembali bangkit.
“Saya ingin berselebrasi dengan semua orang khusunya dengan para pemain dan staff. Mereka sangat luar biasa sejak saya datang kesini. Meski saya tengah dalam kondisi sulit, mereka tetap percaya kepada saya,” ungkap Persie.
Persie pun melakukan perayaan spesial dengan memeluk sang pelatih, Sir Alex Ferguson. Namun, siapa sangka pelukan Persie justru menyiksa pelatih berusia 71 tahun itu. Ferguson atau yang akrab disapa Fergie itu menilai pelukan Persie bisa membunuhnya. Namun, ungkapan itu tidaklah serius melainkan hanya sebuah candaan dari pelatih asal Skotlandia itu.
“Dia (Robin van Persie) hampir membunuh saya. Dia lupa bahwa umur saya telah menginjak 71 tahun. Namun, selebrasi itu sangat luar biasa dan juga merupakan emosi pemain dan para fans,” ungkap Fergie seperti dikutip The Sun, Senin (15/4/2013).
Sementara itu Persie mengaku bahagia bisa kembali mencetak gol. Pemain asal Belanda itu menilai dukungan rekan satu tim serta staff United membuatnya kembali bangkit.
“Saya ingin berselebrasi dengan semua orang khusunya dengan para pemain dan staff. Mereka sangat luar biasa sejak saya datang kesini. Meski saya tengah dalam kondisi sulit, mereka tetap percaya kepada saya,” ungkap Persie.
(wir)
