Wawrinka beberkan kunci keberhasilannya

Sindonews.com - Kemenangan Stanislas Wawrinka di babak kedua Monte Carlo Masters 2013 atas petenis Uzbekistan Denis Istomin dengan dua set langsung, 6-3, 7-5. Ternyata tidak terlepas dari peran mantan petenis terbaik kedua di dunia Magnus Norman, yang kini menjadi pelatih unggulan ke-13 di turnamen tersebut.

Wawrinka yang tidak mendapatkan pelatih selama lebih dari 12 bulan itu, memutuskan untuk bekerja sama sebelum pelaksanaan turnamen Monte Carlo Masters tersebut berlangsung. Bahkan saat ini dirinya telah merasakan dampak positif dari kerjasama yang sedang terjalin itu.

"Sekarang saya sangat bersemangat bisa bekerja dengan Magnus selama beberapa tahun ke depan. Saya merasa lega, akhirnya saya bisa mendapatkan kesempatan besar itu," terangnya seperti dilansir ATP, Selasa (16/4/2013).

"Kami akan mengeksplorasi perfoma permainan saya dengan Magnus, dan aya yakin itu akan berbuah dengan cepat lewat kerja keras dan dedikasi. Sejauh ini saya senang bisa belajar dari pengalamannya. Dia adalah pelatih fantastis dan pemain hebat. Dia pasti akan menambah dimensi yang berbeda untuk permainan saya," lanjutnya.

Sementara itu, Magnus yang kini berusia 36 tahun tersebut menambahkan, dengan kerjasama yang kini sudah terjalin tersebut. Ia berharap Wawrinka dapat tetap bersikap rendah hati meski ia berhasil melakukan permainan yang fantastis selama mengikuti sebuah turnamen besar.

"Saya berharap ini akan menjadi awal dari sesuatu yang sangat baik. Seperti biasa, penting untuk mengatur pola pelatihan. Tetapi saya hanya meminta kepadanya untuk tetap bersikap rendah hati," pungkas Magnus.