Terancam degradasi, QPR ingin bangun stadion baru

Sindonews.com - Queens Park Rangers (QPR) terancam degradasi, tapi pemilik klub Tony Fernandes justru ingin berencana membangun Stadion baru dengan uang hasil pinjaman dari bank Barclays sebesar 15 juta euro. Kondisi keuangan QPR sebenarnya tidak terlalu bagus setelah minimnya pemasukkan dan besarnya pengeluaran membuat kondisi finansial QPR tak seimbang.

Kondisi tersebut bahkan membuat pihak klub terpaksa meminjam uang 90 juta euro kepada Barclays yang beroperasi di Hongkong. Akan tetapi juru bicara klub bersikeras pemegang saham klub punya hubungan berlanjut dengan Barclays. Dimana kedua pihak dikabarkan sangat antusias untuk memperluas hubungan, terutama soal rencana klub bangun stadion baru.

Melihat iklim keuangan saat ini, Barclays menunjukkan dukungan nyata. Pinjaman itu dijamin penuh pemegang saham yang berkomitmen terhadap tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang. Beberapa kabar menyatakan pinjaman itu merupakan bentuk persiapan QPR yang terancam degradasi di musim ini.

"Pinjaman untuk QPR akan digunakan untuk membangun stadion baru. Pada dua pekan berikutnya saya berharap mendapatkan kabar baik. Tapi pekerjaan harus segera dimulai dan kami tidak akan bertahan di Stadion yang lama," kicau Fernandes melalui Twitter pribadinya seperti dilansir Soccerway, Kamis (18/4/2013).

Stadion QPR saat ini yaitu Loftus Road memang merupakan yang terkecil di Liga Premier Inggris dengan kapasitas sekira 18.500 tempat duduk dan pelatih Harry Redknapp menegaskan jika hal itu menjadi kerugian besar bagi tim jika bertanding dengan klub besar. Tetapi hal tersebut sepertinya tidak terlalu penting mengingat QPR saat ini masih terjerembab di posisi 19 klasemen sementara Liga Inggris.