Subhan punya sedikit asa di Reli Yunani
A
A
A
Sindonews.com - Pereli Indonesia, Subhan Aksa mengaku sedikit memiliki rasa optimistis jelang Kejuaraan Reli Dunia (WRC) di Yunani, pekan depan. Modal meraih podium ke-2 di reli yang sama, meski di ajang yang berbeda, tahun lalu menjadi faktornya.
Ditambah catatan-catatan pacenote tahun lalu sudah diserah terima dari navigator tahun lalu Jeff Judd kepada pasangan tetapnya tahun ini Nicola Arena. Diharapkan hal ini bisa mempermudah tim Bosowa Fastron Rally Team beradaptasi dengan lintasan-lintasannya baik dari sisi teknis maupun non-teknis.
"Insya Allah kami bisa tampil baik kali ini dan bermodalkan pengalaman tahun lalu serta kerja sama yang sudah terbina lebih baik dengan seluruh awak tim kami berharap bisa membawa hasil yang maksimal dan mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia,"ujar Subhan dalam rilis resmi yang diterima Sindonews.com.
Satu dan lainnya yang menjadi perhatian Ubang adalah peralihan pacuannya ke mobil kelas RRC (Regional Rally Cars) yang belum sepenuhnya bikin nyaman Subhan di dalam kokpitnya. Adaptasi masih berlangsung, terutama untuk meng-handle sistem kemudi kiri dan operasional pesneling dan rem tangan di sisi kanan. Sesekali, tanpa sadar, reflek tangan kirinya yang ingin bergerak saat hendak berakselerasi.
"Belum seperti harapan dan adaptasi ini terus berjalan hingga lomba nanti. Tapi, sudah lumayan okelah kalau dibandingkan saat ikut Rally Portugal lalu. Tinggal memantapkan saja. Jam terbang semakin banyak, Insya Allah hasilnya juga semakin baik," terang Ubang di sela-sela survey hari kedua, Kamis (30/5/2013), bersama navigator Nicola Arena.
Ditambah catatan-catatan pacenote tahun lalu sudah diserah terima dari navigator tahun lalu Jeff Judd kepada pasangan tetapnya tahun ini Nicola Arena. Diharapkan hal ini bisa mempermudah tim Bosowa Fastron Rally Team beradaptasi dengan lintasan-lintasannya baik dari sisi teknis maupun non-teknis.
"Insya Allah kami bisa tampil baik kali ini dan bermodalkan pengalaman tahun lalu serta kerja sama yang sudah terbina lebih baik dengan seluruh awak tim kami berharap bisa membawa hasil yang maksimal dan mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia,"ujar Subhan dalam rilis resmi yang diterima Sindonews.com.
Satu dan lainnya yang menjadi perhatian Ubang adalah peralihan pacuannya ke mobil kelas RRC (Regional Rally Cars) yang belum sepenuhnya bikin nyaman Subhan di dalam kokpitnya. Adaptasi masih berlangsung, terutama untuk meng-handle sistem kemudi kiri dan operasional pesneling dan rem tangan di sisi kanan. Sesekali, tanpa sadar, reflek tangan kirinya yang ingin bergerak saat hendak berakselerasi.
"Belum seperti harapan dan adaptasi ini terus berjalan hingga lomba nanti. Tapi, sudah lumayan okelah kalau dibandingkan saat ikut Rally Portugal lalu. Tinggal memantapkan saja. Jam terbang semakin banyak, Insya Allah hasilnya juga semakin baik," terang Ubang di sela-sela survey hari kedua, Kamis (30/5/2013), bersama navigator Nicola Arena.
(wir)