Bersama Bobotoh, Sergio siap mengkhianati tanah kelahirannya
A
A
A
Sindonews.com - Bomber andalan Persib Bandung Sergio van Dijk menyebut laga Indonesia melawan Timnas Belanda sebagai anugerah. Bagi pemain berusia 30 tahun tersebut, bertanding dengan kesebelasan dari mantan negaranya merupakan hal yang patut disyukuri.
Selain menumbuhkan kesan berbeda, di laga nanti Sergio berharap bisa bertemu dengan teman-teman lamanya. Di tim de Oranje, terdapat nama Arjen Robben dan Patrick Kluivert yang sudah dikenalnya sejak lama.
Dengan Robben, Sergio pernah sama-sama memperkuat akademi muda FC Groningem, Belanda. Di sana, mereka bergabung selama dua tahun, sejak 2000 hingga 2002, dan berhasil membawa tim tersebut promosi ke level yang lebih tinggi.
Setelah itu, Robben pindah ke PSV Eindhoven hingga akhirnya meraih gelar juara Liga Champion bersama Bayern Muenchen beberapa pekan lalu. Sergio bergabung dengan Helmond Sport. Sementara Sergio pindah ke Helmond Sport, Emmen, Brisbane Roar, Adelaide United, dan Persib Bandung.
"Ya, saya pernah main bersama Arjen Robben selama beberapa tahun. Sekarang dia sukses bersama salah satu tim terbaik dunia, Muenchen. Saya juga ada di tim terbaik Indonesia, Persib Bandung," tuturnya.
Selain Robben, Sergio berharap bisa reuni dengan Patrick Kluivert. Bukan hanya menjadi pemain idola, Kluivert juga merupakan asisten pelatih Brisbane Roar, saat Sergio menjadi pemain di sana. Karena keberadaan dua orang itu pula, pertandingan persahabatan tim Garuda dengan Timnas Belanda menjadi anugerah lebih untuknya.
"Saya sangat senang dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Supporternya, terutama Bobotoh, sangat luar biasa. Dan sekarang bisa berkesempatan tanding dengan Belanda, tentu saya lebih senang lagi," kata pemain naturalisasi yang hobi menyantap karedok ini.
Meski menjadi laga spesial, Sergio mengaku tidak memiliki target khusus. Dia menyadari, dengan barisan pemain dunia yang dimiliki de Oranje, mencetak gol merupakan hal yang sulit dilakukan.
"Saya hanya akan menikmati pertandingan. Tampil sebaik mungkin, karena kemampuan mereka tentu diatas kami. Tapi jika ada kesempatan untuk mencetak gol, kenapa tidak," ujar Sergio.
Selain menumbuhkan kesan berbeda, di laga nanti Sergio berharap bisa bertemu dengan teman-teman lamanya. Di tim de Oranje, terdapat nama Arjen Robben dan Patrick Kluivert yang sudah dikenalnya sejak lama.
Dengan Robben, Sergio pernah sama-sama memperkuat akademi muda FC Groningem, Belanda. Di sana, mereka bergabung selama dua tahun, sejak 2000 hingga 2002, dan berhasil membawa tim tersebut promosi ke level yang lebih tinggi.
Setelah itu, Robben pindah ke PSV Eindhoven hingga akhirnya meraih gelar juara Liga Champion bersama Bayern Muenchen beberapa pekan lalu. Sergio bergabung dengan Helmond Sport. Sementara Sergio pindah ke Helmond Sport, Emmen, Brisbane Roar, Adelaide United, dan Persib Bandung.
"Ya, saya pernah main bersama Arjen Robben selama beberapa tahun. Sekarang dia sukses bersama salah satu tim terbaik dunia, Muenchen. Saya juga ada di tim terbaik Indonesia, Persib Bandung," tuturnya.
Selain Robben, Sergio berharap bisa reuni dengan Patrick Kluivert. Bukan hanya menjadi pemain idola, Kluivert juga merupakan asisten pelatih Brisbane Roar, saat Sergio menjadi pemain di sana. Karena keberadaan dua orang itu pula, pertandingan persahabatan tim Garuda dengan Timnas Belanda menjadi anugerah lebih untuknya.
"Saya sangat senang dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Supporternya, terutama Bobotoh, sangat luar biasa. Dan sekarang bisa berkesempatan tanding dengan Belanda, tentu saya lebih senang lagi," kata pemain naturalisasi yang hobi menyantap karedok ini.
Meski menjadi laga spesial, Sergio mengaku tidak memiliki target khusus. Dia menyadari, dengan barisan pemain dunia yang dimiliki de Oranje, mencetak gol merupakan hal yang sulit dilakukan.
"Saya hanya akan menikmati pertandingan. Tampil sebaik mungkin, karena kemampuan mereka tentu diatas kami. Tapi jika ada kesempatan untuk mencetak gol, kenapa tidak," ujar Sergio.
(wbs)