Kemenangan tepat waktu
Kemenangan tepat waktu
A
A
A
Sindonews.com —Persepam Madura United (P-MU) pulang ke Madura dengan kepala tegak karena sukses membawa pulang tiga angka setelah mengalahkan Pelita Bandung Raya (PBR) 0-1, Sabtu (1/6). Kemenangan ini menjadi sangat berharga bagi Persepam karena menjadi yang pertama dalam 11 pertandingan terakhir.
Tak pelak mental anak-anak Madura langsung pulih dan lebih percaya diri menghadapi pertandingan selanjutnya. Manajer Persepam Achsanul Qosasih menyatakan kemenangan di Bandung itu sangat dibutuhkan timnya karena sudah lama tidak merasakan manisnya tiga angka.
Dirinya percaya kemenangan tersebut bakal berdampak positif pada penampilan Sapeh Kerap yang sempat dikhawatirkan jatuh ke zona degradasi. “Ini membuktikan kalau kerja keras akan selalu berbuah manis. Saya ingin pemain memahami itu dan mempertahankan kemenangan ini,” cetus Achsanul.
Kendati hanya menang satu gol dan disebut-sebut sebagai keberuntungan, pihaknya tidak ambil pusing. Terpenting menurutnya adalah tim kini memiliki kepercayaan diri untuk memenangkan pertandingan. Achsanul pun menantang timnya untuk kembali mencatat kemenangan saat bertarung di kandang.
Perspeam bakal menjamu Persija Jakarta pada 13 Juni yang disusul kontra PSPS Pekanbaru. Dua pertandingan itu bakal dijadikan kesempatan untuk memperpanjang catatan kemenangan. Sebab sampai saat ini Persepam menjadi tim yang sulit memenangi laga di depan publik sendiri.
Dari enam kemenangan yang diraih, tiga di antaranya justru diperoleh di luar kandang. Sedangkan di pertandingan kandang, dari 10 pertandingan hanya menghasilkan tiga kemenangan. Catatan inilah yang masih membuat tim kesayangan Kaconkmania penasaran.
“Saya rasa ini kesempatan untuk mengakhiri hasil kurang bagus di kandang. Hanya tiga kali menang dari 10 pertandingan kandang jelas bukan hasil bagus. Bermodal kemenangan di Bandung, pertandingan lawan Persija dan PSPS Pekanbaru menjadi kesempatan bagus untuk memperbaiki itu,” terangnya.
Sementara, Pelatih Persepam Daniel Roekito masih percaya timnya bisa bertahan di Indonesia Super League (ISL) 2013. Berdasar perkembangan pemain baru rekrutmen putaran dua, dia optimistis tim bisa lebih baik jika melihat penampilan kala mengalahkan PBR.
“Saya percaya dan tahu benar dengan kemampuan pemain. Dengan terus bekerja keras, Persepam akan bisa mencapai target minimal tidak terdegradasi. Saya rasa kemenangan di Bandung memberikan bukti bahwa tim ini terus berkembang dengan adanya beberapa pemain baru,” kata percaya diri.
Daniel mengamini bahwa kemenangan tersebut bakal mempermudah dirinya memperbaiki mental pemain yang sempat dalam titik lemah. “Pemain sempat kurang percaya diri dan itu yang menyulitkan tim untuk menang. Sekarang saya yakin mereka sudah jauh lebih baik,” katanya.
Tak pelak mental anak-anak Madura langsung pulih dan lebih percaya diri menghadapi pertandingan selanjutnya. Manajer Persepam Achsanul Qosasih menyatakan kemenangan di Bandung itu sangat dibutuhkan timnya karena sudah lama tidak merasakan manisnya tiga angka.
Dirinya percaya kemenangan tersebut bakal berdampak positif pada penampilan Sapeh Kerap yang sempat dikhawatirkan jatuh ke zona degradasi. “Ini membuktikan kalau kerja keras akan selalu berbuah manis. Saya ingin pemain memahami itu dan mempertahankan kemenangan ini,” cetus Achsanul.
Kendati hanya menang satu gol dan disebut-sebut sebagai keberuntungan, pihaknya tidak ambil pusing. Terpenting menurutnya adalah tim kini memiliki kepercayaan diri untuk memenangkan pertandingan. Achsanul pun menantang timnya untuk kembali mencatat kemenangan saat bertarung di kandang.
Perspeam bakal menjamu Persija Jakarta pada 13 Juni yang disusul kontra PSPS Pekanbaru. Dua pertandingan itu bakal dijadikan kesempatan untuk memperpanjang catatan kemenangan. Sebab sampai saat ini Persepam menjadi tim yang sulit memenangi laga di depan publik sendiri.
Dari enam kemenangan yang diraih, tiga di antaranya justru diperoleh di luar kandang. Sedangkan di pertandingan kandang, dari 10 pertandingan hanya menghasilkan tiga kemenangan. Catatan inilah yang masih membuat tim kesayangan Kaconkmania penasaran.
“Saya rasa ini kesempatan untuk mengakhiri hasil kurang bagus di kandang. Hanya tiga kali menang dari 10 pertandingan kandang jelas bukan hasil bagus. Bermodal kemenangan di Bandung, pertandingan lawan Persija dan PSPS Pekanbaru menjadi kesempatan bagus untuk memperbaiki itu,” terangnya.
Sementara, Pelatih Persepam Daniel Roekito masih percaya timnya bisa bertahan di Indonesia Super League (ISL) 2013. Berdasar perkembangan pemain baru rekrutmen putaran dua, dia optimistis tim bisa lebih baik jika melihat penampilan kala mengalahkan PBR.
“Saya percaya dan tahu benar dengan kemampuan pemain. Dengan terus bekerja keras, Persepam akan bisa mencapai target minimal tidak terdegradasi. Saya rasa kemenangan di Bandung memberikan bukti bahwa tim ini terus berkembang dengan adanya beberapa pemain baru,” kata percaya diri.
Daniel mengamini bahwa kemenangan tersebut bakal mempermudah dirinya memperbaiki mental pemain yang sempat dalam titik lemah. “Pemain sempat kurang percaya diri dan itu yang menyulitkan tim untuk menang. Sekarang saya yakin mereka sudah jauh lebih baik,” katanya.
(wbs)
Explore More