Rossi anggap Bautista bodoh
Senin, 17 Juni 2013 - 10:09 WIB
Rossi anggap Bautista bodoh
A
A
A
Sindonews.com - Valentino Rossi kembali dibuat geram dengan tindakan Alvaro Bautista pada balapan di Grand Prix Catalunya, Minggu (16/6) kemarin. Pasalnya, jika ia tidak sigap untuk menghindari benturan maka bisa membuatnya celaka. Karena manuver yang ditunjukkan Bautista nyaris saja kehilangan balapan untuk kedua kalinya di musim ini.
Seusai balapan The Doctor - julukan - Rossi - dengan nada tegasnya mengatakan, bahwa tindakan pembalap Honda Gresini 'itu sedikit gila'. Bisa dikatakan, Rossi masih beruntung tidak mengalami kejadian seperti yang dialaminya sewaktu menjalani balapan di Mugello lalu. Di mana keduanya saling berbenturan, sehingga mereka tidak mampu melanjutkan balapan.
"Di Mugello Bautista melakukan kesalahan, di mana itu merupakan balapan kandang saya. Bahkan kami bisa menderita cedera akibat kecelakaan tersebut. Namun saya rasa satu kesalahan bisa saja terjadi di balapan MotoGP, karena dia menganggap tidak melihat saya. Tapi ternyata ia melakukan hal yang sama di balapan berikutnya," kesal Rossi seperti dilansir Crash, Senin (17/6/2013).
"Kali ini Bautista kembali melibatkan saya, dan itu kejadian kedua ini saya pikir ia sangat bodoh. Sebab ia mencoba melakukan pengereman secara mendadak. Untungnya saya bisa tanggap serta langsung mengerem dan melakukan manuver yang melebar. Kalau tidak, maka kami akan terjatuh bersama lagi," sambungnya.
Rossi sendiri pada musim ini belum sama sekali mengamankan podium pertama. Sebab pada balapan kali ini ia kembali kalah dari rekan setimnya Jorge Lorenzo dan ia harus puas mengisi tempat keempat.
Seusai balapan The Doctor - julukan - Rossi - dengan nada tegasnya mengatakan, bahwa tindakan pembalap Honda Gresini 'itu sedikit gila'. Bisa dikatakan, Rossi masih beruntung tidak mengalami kejadian seperti yang dialaminya sewaktu menjalani balapan di Mugello lalu. Di mana keduanya saling berbenturan, sehingga mereka tidak mampu melanjutkan balapan.
"Di Mugello Bautista melakukan kesalahan, di mana itu merupakan balapan kandang saya. Bahkan kami bisa menderita cedera akibat kecelakaan tersebut. Namun saya rasa satu kesalahan bisa saja terjadi di balapan MotoGP, karena dia menganggap tidak melihat saya. Tapi ternyata ia melakukan hal yang sama di balapan berikutnya," kesal Rossi seperti dilansir Crash, Senin (17/6/2013).
"Kali ini Bautista kembali melibatkan saya, dan itu kejadian kedua ini saya pikir ia sangat bodoh. Sebab ia mencoba melakukan pengereman secara mendadak. Untungnya saya bisa tanggap serta langsung mengerem dan melakukan manuver yang melebar. Kalau tidak, maka kami akan terjatuh bersama lagi," sambungnya.
Rossi sendiri pada musim ini belum sama sekali mengamankan podium pertama. Sebab pada balapan kali ini ia kembali kalah dari rekan setimnya Jorge Lorenzo dan ia harus puas mengisi tempat keempat.
(nug)
