Tommy sempat gelisah jelang final Singapura Open
Tommy sempat gelisah jelang final Singapura Open
A
A
A
Sindonews.com - Ada cerita menarik di balik keberhasilan Tommy Sugiarto menjadi juara di Singapura Open Super Series 2013. Jelang final melawan Bonsaak Ponsana, Tommy mengaku sangat gelisah.
"Saya merasa deg-degan sekali, nggak tahu kenapa. Saya sampai bilang sama Mang Ace (ahli pijat PBSI) kenapa saya sampai deg-degan begini? Saat makan juga terasa nggak enak, mau tidur juga nggak enak,"ujar Tommy seperti dilansir situs resmi PBSI.
Ini pulalah yang mungkin membuat Tommy sedikit gugup pada set pertama sehingga harus mengalami kekalahan. Beruntung Tommy bisa segera bangkit dan kembali ke permainan terbaiknya. Bahkan, cedera yang sempat mendera jari jempol kakinya tak membuat anak Icuk Sugiarto itu menyerah. Kemenangan pun berhasil dia raih dengan skor 20-22, 21-5, 21-17.
"Kemenangan ini untuk kedua orang tua saya yang tak henti-hentinya memberikan dukungan. Juga untuk semua pihak yang sudah membantu saya seperti pelatih, PBSI, teman-teman, serta pacar saya,"tuturnya sambil tersipu.
"Saya merasa deg-degan sekali, nggak tahu kenapa. Saya sampai bilang sama Mang Ace (ahli pijat PBSI) kenapa saya sampai deg-degan begini? Saat makan juga terasa nggak enak, mau tidur juga nggak enak,"ujar Tommy seperti dilansir situs resmi PBSI.
Ini pulalah yang mungkin membuat Tommy sedikit gugup pada set pertama sehingga harus mengalami kekalahan. Beruntung Tommy bisa segera bangkit dan kembali ke permainan terbaiknya. Bahkan, cedera yang sempat mendera jari jempol kakinya tak membuat anak Icuk Sugiarto itu menyerah. Kemenangan pun berhasil dia raih dengan skor 20-22, 21-5, 21-17.
"Kemenangan ini untuk kedua orang tua saya yang tak henti-hentinya memberikan dukungan. Juga untuk semua pihak yang sudah membantu saya seperti pelatih, PBSI, teman-teman, serta pacar saya,"tuturnya sambil tersipu.
(wir)
Explore More