Anjlok, Persijap makin sulit

Kamis, 27 Juni 2013 - 14:30 WIB
Anjlok, Persijap makin...
Anjlok, Persijap makin sulit
A A A
Sindonews.com – Persijap Jepara semakin sulit untuk memenuhi ambisinya mengakhiri putaran pertama kompetisi Indonesia Premier League (IPL), setelah gagal mencuri poin pada dua dua laga tandang mereka.

Setelah tumbang di kandang Perseman Manukwari Minggu (23/6), anak-anak Laskar Kalinyamat –Juluka Persijap- kembali gagal memperoleh poin penuh di kandang PSM Makasar, Rabu (26/6).

Kegagalan meraih poin di stadion Andi Matalata Makasar membuat, posisi Persijap di klasmen sementara IPL turun satu tingkat ke posisi 9 dengan tetap mengantongi 17 poin. Sementara kemenangan atas Persijap membuat posisi PSM naik ke peringkat enam dengan 21 poin.

Kegagalan dua laga tandang ini membuat pelatih Persijap Raja Isa, harus kerja keras untuk mengangkat performa tim, sebelum menghadapi dua laga kandang terakhir mereka di putran pertama kontra Persebaya Surabaya dan Bontang Fc pada 4 dan 7 Juli mendatang.

General Manajer Persijap Muhammad Said Bassalamah mengaku, kecewa karena gagal membawa pulang poin. Padahal pada pertandingan melawan PSM yang berakhir 2-1 untuk kemenangan PSM, sebenarnya Persijap sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Namun, sayang akibat pelanggaran yang kontroversial di kotak penalti yang dilakukan pemain Persijap membuat wasit menunjuk titik putih, yang membuat keadaan berubah.“Sebenarnya kita bisa membawa pulang satu poin namun, saya gara-gara penalty satu poin itu hilang,” ujarnya.

Dengan tanpa membawa pulang poin jelas akan membuat kans Persijap untuk mencari posisi, empat besar pada akhir putaran pertama semakin sulit.”Walaupun nanti pada dua kali pertandingan home kita sapu bersih, posisi kita tetap akan sulit,” katanya.

Dia menyatakan, Persijap sampai saat ini masih cukup sulit untuk bisa mendapatkan poin di kandang lawan, dan tentunya hal itu menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi pelatih Raja Isa.

Semua lini Persijap menurutnya masih membutuhkan pembenahan supaya pada dua partai kandang terakhir putaran pertama dapat sapu bersih, dan pada putaran kedua mampu tampil lebih baik.

Namun, meski begitu secara permainan Persijap sudah semakin baik. Hal itu dibuktikan pada dua pertandingan tandang meski kalah, namun selisih gol hanya tipis. Menurutnya, pemain Persijap masih sering melakuka blunder terutama untuk mengantisipasi bola-bola liar di depan mulut gawang.
Pada pertandingan kontra PSM Makasar terjadi insiden yang cukup mengejutkan, pelatih Raja Isa sempat dilarikan ke rumah sakit pada saat pertandingan sedang berlangsung.

Menurut keterangan Bassalamah, Raja Isa mengalami drop akibat telalu capai, setelah menempuh perjalanan jauh.”Iya memang benar Pak Raja Isa sempat drop, dan dilarikan ke rumah sakit,” ujar Bassalamah.

Beruntung, setelah mendapatkan perawatan intesif di rumah sakti terdekat, Kondisi Raja Isa semakin membaik dan bisa kembali ke Jepara bersama pemain-pemain lain.”Sekarang kondisinya sudah membaik dan ini sekarang sedang berada di bandara untuk pulang menuju Jawa,” katanya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7760 seconds (0.1#10.140)