PSIR tutup rapat lima besar
PSIR tutup rapat lima besar
A
A
A
Sindonews.com - PSIR Rembang sukses menahlukan tamunya Persiraja Banda Aceh dengan skor telah 4-1, dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL) di stadion Krida Rembang, Rabu (3/7).
Cristian Lenglolo menjadi pahlawan PSIR. Berkat dua golnya pada menit 65 dan 88 mengunci kemenangan 4-1, setelah sebelumnya, Zaenal Arifin dan Heru Wibowo pada menit ke 6 dan 53 lebih dulu membuka keunguln PSIR.
Kemenangan telak itu membuat Cristian Lenglolo dkk makin optimis mampu mengulang kesuksesan saat menjamu PSLS Loksumawe, 6 Juli mendatang, untuk mengunci lima besar pada paruh musin ini.
Kemenangan dari Persiraja mengangkat posisi PSIS naik ke peringkat 6 klasmen sementara IPL dengan 23 poin.
Manajer PSIS Siswanto mengatakan, kemenangan telak atas Persiraja berdampak positif bagi tim, karena semain meningkatkan mental bertanding para pemain.
“Kita bersyukur berhasil mendapatkan kemenangan dengan skor yang memuaskan, jelas ini menjadikan kami semakin optimis,” ujarnya.
Namun demikian, kata Siswanto kemenangan tersebut jangan sampai menjadikan para pemain berpuas diri, karena masih ada satu pertandingan sisa sebelum putaran pertama berakhir.
Pada pertandingan terakhir melawan PSLS Loksumawe, manajemen ingin memberikan kado istimewa berupa kemenagan kepada pendukung PSIR sebelum putaran pertama berakhir. “Kita masih ada satu pertandingan melawan PSLS, dan kita wajib menang, untuk mengunci lima besar,” katanya.
Pelatih PSIR Haryanto menyatakan, meski menang besar timnya masih membutuhkan banyak perbaikan terutama mengenai konsetrasi selama bertandingan. Menurutnya,konsentrasi pemain masih belum konsisten.
Hal itu terbukti, pada menit-menit akhir PSIR kecolongan dan gawangnya dibobol oleh Persiraja sehingga skor menjadi 4-1.
”Sebelum peluit berakhir seharusnya pemain tetap konsentrasi tidak boleh lengah sedikitpun, karena kalau lengah sedikit saja keadaan bisa berubah, “ujarnya.
Pada pertandingan berikutnya, Haryanto mengaku akan tetap optimis mampu kembali mengulang sukses. “Menghadapi pertandingan berikutnya, kita persiapan seperti biasa, menjaga kondisi pemain dan tentunya mengatur strategi berbeda, karena PSLS tentu berbeda dengan Persiraja,” imbuhnya.
Cristian Lenglolo menjadi pahlawan PSIR. Berkat dua golnya pada menit 65 dan 88 mengunci kemenangan 4-1, setelah sebelumnya, Zaenal Arifin dan Heru Wibowo pada menit ke 6 dan 53 lebih dulu membuka keunguln PSIR.
Kemenangan telak itu membuat Cristian Lenglolo dkk makin optimis mampu mengulang kesuksesan saat menjamu PSLS Loksumawe, 6 Juli mendatang, untuk mengunci lima besar pada paruh musin ini.
Kemenangan dari Persiraja mengangkat posisi PSIS naik ke peringkat 6 klasmen sementara IPL dengan 23 poin.
Manajer PSIS Siswanto mengatakan, kemenangan telak atas Persiraja berdampak positif bagi tim, karena semain meningkatkan mental bertanding para pemain.
“Kita bersyukur berhasil mendapatkan kemenangan dengan skor yang memuaskan, jelas ini menjadikan kami semakin optimis,” ujarnya.
Namun demikian, kata Siswanto kemenangan tersebut jangan sampai menjadikan para pemain berpuas diri, karena masih ada satu pertandingan sisa sebelum putaran pertama berakhir.
Pada pertandingan terakhir melawan PSLS Loksumawe, manajemen ingin memberikan kado istimewa berupa kemenagan kepada pendukung PSIR sebelum putaran pertama berakhir. “Kita masih ada satu pertandingan melawan PSLS, dan kita wajib menang, untuk mengunci lima besar,” katanya.
Pelatih PSIR Haryanto menyatakan, meski menang besar timnya masih membutuhkan banyak perbaikan terutama mengenai konsetrasi selama bertandingan. Menurutnya,konsentrasi pemain masih belum konsisten.
Hal itu terbukti, pada menit-menit akhir PSIR kecolongan dan gawangnya dibobol oleh Persiraja sehingga skor menjadi 4-1.
”Sebelum peluit berakhir seharusnya pemain tetap konsentrasi tidak boleh lengah sedikitpun, karena kalau lengah sedikit saja keadaan bisa berubah, “ujarnya.
Pada pertandingan berikutnya, Haryanto mengaku akan tetap optimis mampu kembali mengulang sukses. “Menghadapi pertandingan berikutnya, kita persiapan seperti biasa, menjaga kondisi pemain dan tentunya mengatur strategi berbeda, karena PSLS tentu berbeda dengan Persiraja,” imbuhnya.
(wbs)
Explore More