Direktur atletik Inggris cegah atletnya terlibat doping
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Atletik Inggris, Neil Black memberikan peringatan kepada timnya untuk memastikan bahwa mereka tidak melakukan tindakan terlarang dalam penggunaan doping, sebelum mengikuti Kejuaraan Dunia di Moskow pada Agustus mendatang.
Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kejadian serupa yang menimpa Tyson Gay, Asafa Powell, dan Sherone Simpson ketika mereka terbukti positif mengkonsumsi zat terlarang tersebut. Black berharap semoga tim atletik Inggris tidak tertangkap basah saat akan mengikuti Kejuaraan Dunia di Moskow mendatang.
"Jelas kasus yang menimpa Powell, Gay, dan Simpson adalah tanggung jawab atlet itu sendiri. Kami yakin kami bisa mencegah para atlet kami terlibat dalam masalah ini sebelum memastikan turun di Kejuaraan Dunia," ungkap Black dilansir Express Sport, Rabu (17/7/20130.
Diketahui sebelumnya, Badan Anti Doping Amerika Serikat (USADA) menyatakan bahwa sampel yang diambil dalam kompetisi yang diikuti oleh Gay pada 16 Mei terbukti positif. Sementara sprinter Jamaika, Asafa Powell juga dikonfirmasi dinyatakan positif menggunakan stimulan terlarang dalam ujicoba nasional, bulan lalu.
Mantan pemegang rekor dunia 100 meter itu dinyatakan mengkonsumsi oxilofrine (methulsynephrine). namun dia bersikeras bahwa dirinya bukan penipu. Powell pun terancam tak bisa ikut Kejuaraan Dunia.
Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kejadian serupa yang menimpa Tyson Gay, Asafa Powell, dan Sherone Simpson ketika mereka terbukti positif mengkonsumsi zat terlarang tersebut. Black berharap semoga tim atletik Inggris tidak tertangkap basah saat akan mengikuti Kejuaraan Dunia di Moskow mendatang.
"Jelas kasus yang menimpa Powell, Gay, dan Simpson adalah tanggung jawab atlet itu sendiri. Kami yakin kami bisa mencegah para atlet kami terlibat dalam masalah ini sebelum memastikan turun di Kejuaraan Dunia," ungkap Black dilansir Express Sport, Rabu (17/7/20130.
Diketahui sebelumnya, Badan Anti Doping Amerika Serikat (USADA) menyatakan bahwa sampel yang diambil dalam kompetisi yang diikuti oleh Gay pada 16 Mei terbukti positif. Sementara sprinter Jamaika, Asafa Powell juga dikonfirmasi dinyatakan positif menggunakan stimulan terlarang dalam ujicoba nasional, bulan lalu.
Mantan pemegang rekor dunia 100 meter itu dinyatakan mengkonsumsi oxilofrine (methulsynephrine). namun dia bersikeras bahwa dirinya bukan penipu. Powell pun terancam tak bisa ikut Kejuaraan Dunia.
(wir)