Lorenzo konsumsi obat penghilang rasa sakit

Sindonews.com - Pembalap Yahama, Jorge Lorenzo mengaku akan akan mengonsumsi obat penghilang rasa sakit saat menjalani balapan di Sirkuit Laguna Seca, dini hari nanti. Pembalap asal Spanyol itu menyadari betul bila balapan di Grand Prix Amerika Serikat sangat menguras tenaganya.

Balapan seri kesembilan MotoGP dini hari nanti memiliki putaran sebanyak 32 lap dan jelas itu bisa membuatnya kesulitan ketika kondisi fisiknya tidak berada dalam 100 persen. Kendati demikian, juara MotoGP musim lalu itu mengklaim jika kondisi fisiknya jauh lebih baik pasca menjalani operasi bahu awal pekan ini.

Lorenzo juga mengaku beruntung kala menjalani sesi kualifikasi di mana dirinya tidak mengalami nasib serupa ketika menjajal lintasan di Sachrenring, pekan lalu. Pada saat menjalani sesi kualifikasi, Lorenzo menjadi pembalap tercepat keenam dengan catatan waktu 1m 21.453 detik atau terpaut 0.277 detik dengan Stefan Bradl yang memimpin balapan nanti.

"Saya merasa lebih baik secara fisik dalam kualifikasi ketimbang sewaktu menjalani ses latihan bebas terakhir. Jadi saya mampu memberikan beberapa waktu yang bagus di sini. Mungkin saya bisa melakukan satu atau dua sepersepuluh lebih cepat dengan putaran sempurna untuk menempati pole position. Tapi saya rasa posisi ini juga ok," ucap Lorenzo dilansir Crash, Minggu (21/7/2013).

"Ini trek yang sangat sulit, hampir semua rintangan harus melakukan pengereman, jadi saya berjuang melawan sakit pada bagian bahu. Ini balapan yang sangat panjang dengan 32 lap, jadi mungkin saya akan mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit agar saya bisa lebih baik daripada di Assen lalu," sambungnya.

Sementara itu, Manajer tim Yamaha, Wilco Zeelenberg mengaku tak menyangka jika kondisi buruk yang sempat dialami pembalap andalannya itu bisa cepat pulih tepat pada waktunya. Bahkan ia pun percaya Lorenzo bisa menahan rasa sakit selama menjalani balapan nanti.

"Perasaan Lorenzo lebih baik dan lebih baik. Jadi kami akan melihat apa yang akan terjadi besok, apakah ia bisa menahan rasa sakit selama 32 lap atau tidak ? " tutup Zeelenberg.