PSSI bangun pusat pelatihan, FIFA beri bantuan dana Rp5 M

PSSI bangun pusat pelatihan, FIFA beri bantuan dana Rp5 M
A
A
A
Sindonews.com - PSSI berencana untuk membangun tempat pemusatan latihan untuk tim nasional Indonesia U-19 di Sawangan, Depok. Untuk pembangunan itu, PSSI akan mendapat bantuan dari FIFA berupa dana sebesar Rp5 Miliar. Pasalnya, pembangunan itu merupakan bagian dari Goal Project yang dirancang FIFA.
Demikian dipaparkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Joko Driyono dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (29/7/2013).
"Proyek pembangunan itu ditujukan untuk U-19 di Sawangan dan akan dibantu oleh FIFA sebesar lima miliar. Sebelum itu, FIFA pernah memberikan bantuan serupa tetapi sifatnya regional pasca Tsunami di Aceh," kata Joko.
Selain dana dari FIFA, Joko menjelaskan, PSSI akan menganggarkan 20-30 miliar untuk pembangunan pemusatan latihan tersebut.
Di lain sisi, Joko menambahkan, PSSI saat ini sedang merancang proposal dan desain pusat latihan tersebut yang akan diajukan ke FIFA. Nantinya, FIFA sendiri yang akan melakukan pengecekan kelayakan lokasi. Selain itu, induk sepakbola tertinggi tersebut juga akan meminta PSSI menerangkan profil konsultan untuk pembangunan tersebut.
"Batas waktu pengajuan proposal itu awal Agustus. Untuk pengecekan, akan ada delegasi dari FIFA yang akan datang pada 20-21 Agustus," tutup Joko.
Demikian dipaparkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Joko Driyono dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (29/7/2013).
"Proyek pembangunan itu ditujukan untuk U-19 di Sawangan dan akan dibantu oleh FIFA sebesar lima miliar. Sebelum itu, FIFA pernah memberikan bantuan serupa tetapi sifatnya regional pasca Tsunami di Aceh," kata Joko.
Selain dana dari FIFA, Joko menjelaskan, PSSI akan menganggarkan 20-30 miliar untuk pembangunan pemusatan latihan tersebut.
Di lain sisi, Joko menambahkan, PSSI saat ini sedang merancang proposal dan desain pusat latihan tersebut yang akan diajukan ke FIFA. Nantinya, FIFA sendiri yang akan melakukan pengecekan kelayakan lokasi. Selain itu, induk sepakbola tertinggi tersebut juga akan meminta PSSI menerangkan profil konsultan untuk pembangunan tersebut.
"Batas waktu pengajuan proposal itu awal Agustus. Untuk pengecekan, akan ada delegasi dari FIFA yang akan datang pada 20-21 Agustus," tutup Joko.
(nug)