RD: Serangan Garuda Muda belum tajam

Sindonews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan mengaku masih belum puas terkait performa lini depan skuad asuhannya usai menang tipis 1-0 atas Timnas U-23 Brunai Darusslam, dalam laga uji coba di stadion Maguwoharjo, Sleman, malam tadi. Pelatih yang biasa disapa RD itu mengaku, penyelesaian akhir masih menjadi salah satu pekerjaan rumah penting yang harus diselesaikannya.

Kemenangan ini menjadi kemenangan perdana bagi Timnas U23, setelah pada dua laga uji coba sebelumnya melawan Timnas Singapura hanya mampu memperoleh hasil imbang dan kalah. “Saya sengaja memanggil banyak penyerang memang untuk mencari penyerang terbaik,” terang RD, Jumat (16/8/2013).

Pada laga tersebut sejak menit awal jalannya pertandingan, Timnas Indonesia langsung mencoba untuk membangun serangan, melalui variasi serangan dari tengah, dan sayap. Rapatnya barisan belakang Brunei sempat membuat pemain-pemain Indonesia frustasi, dan mencoba untuk melakukan tendangan-tendangan jarak jauh. S

Memasuki paruh kedua, pelatih timnas Rahmad Darmawan menarik Syamsir Alam yang tampil kurang maksimal pada babak pertama dan menggantikannya dengan Nico Malau. Adanya tenaga baru membuat lini depan Timnas semakin banyak membuat peluang. Kebuntuan pun akhirnya pecah, pada menit ke 51 Andri Ibo merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Indonesia.

Gol Andri Ibo ini berawal dari tendangan sudut yang dilakukan oleh Diego Michel, yang langsung mengarah ke gawang Bruni, yang menyebabkan kemelut di mulut gawang. Kemelut ini berhasil dimanfaatkan oleh Andri Ibo dengan baik. Skor tersebut lantas bertahan hingga laga bubar dan memberi kemenangan perdana bagi RD sejak menukangi timnas U-23.