Matthysse: Garcia bukan petinju bagus
A
A
A
Sindonews.com - Mantan juara interim kelas welter junior WBC, Lucas Martin Matthysse, yakin bahwa dia bisa menerima pukulan terbaik juara WBA/WBC, Danny Garcia, ketika mereka berada dalam satu ring di MGM Grand Las Vegas, Amerika Serikat, pada 14 September nanti.
Pemilik pukuran keras asal Argentina itu memperkirakan bahwa pertarungan antara dirinya dan Garcia akan berlangsung sangat menarik. Pasalnya, baik dia maupun Garcia sama-sama memiliki gaya menyerang. Meskipun begitu, dia tetap yakin jika dia bisa mengalahkan petinju asal AS tersebut.
"Saya merasa gayanya cocok untuk saya. Dia bukan petinju yang sangat bagus," ucap Matthysse. "Dia seorang petinju yang agresif dan datang ke depan seperti yang saya lakukan. Saya juga seperti itu."
"Ya, saya pikir saya dapat menerima (pukulan hook kirinya). Saya sudah terpukul sebelumnya dan dapat bertahan, tapi kalau Danny menjatuhkan saya, maka saya akan bangkit."
"Semoga dia datang ke arahku tapi itu tidak terlalu penting. Saya memiliki perasaan bahwa kami berdua akan menjadi sangat agresif. Ini akan menjadi pertarungan besar."
Dalam menghadapi laga itu, Matthysse memiliki bekal 34 kemenangan (32KO) dan dua kali kalah, serta satu no contest. Sementara, Garcia masih belum pernah kalah dalam 26 kali penampilan profesionalnya.
Pemilik pukuran keras asal Argentina itu memperkirakan bahwa pertarungan antara dirinya dan Garcia akan berlangsung sangat menarik. Pasalnya, baik dia maupun Garcia sama-sama memiliki gaya menyerang. Meskipun begitu, dia tetap yakin jika dia bisa mengalahkan petinju asal AS tersebut.
"Saya merasa gayanya cocok untuk saya. Dia bukan petinju yang sangat bagus," ucap Matthysse. "Dia seorang petinju yang agresif dan datang ke depan seperti yang saya lakukan. Saya juga seperti itu."
"Ya, saya pikir saya dapat menerima (pukulan hook kirinya). Saya sudah terpukul sebelumnya dan dapat bertahan, tapi kalau Danny menjatuhkan saya, maka saya akan bangkit."
"Semoga dia datang ke arahku tapi itu tidak terlalu penting. Saya memiliki perasaan bahwa kami berdua akan menjadi sangat agresif. Ini akan menjadi pertarungan besar."
Dalam menghadapi laga itu, Matthysse memiliki bekal 34 kemenangan (32KO) dan dua kali kalah, serta satu no contest. Sementara, Garcia masih belum pernah kalah dalam 26 kali penampilan profesionalnya.
(nug)