Cruyff ogah dekati Rosell

Sindonews.com – Legenda Belanda Johan Cruyff mengatakan dirinya sama sekali tidak terkesan dengan sikap dan perilaku Presiden Barcelona Sandro Rosell. Cruyff mengaku dirinya lebih memilih sebisa mungkin menjauhinya.

Kecaman Cruyff ini terkait sengketa keuangan atas organisasi amal legenda Belanda itu.
Cruyff mengungkapkan pekan lalu bahwa Barcelona berutang pada Yayasan Johan Cruyff karena mereka belum memenuhi kewajiban kontrak mereka sejak Rosell mengambil alih posisi presiden dari Joan Laporta pada tahun 2010.

Dan pria berusia 66 tahun itu kini sekali lagi menyuarakan kekecewaan dengan perilaku Presiden Barca itu.

"Semua dokumen adalah dalam kerangka dan kami menunggu persetujuan presiden. Rosell telah menolak untuk menandatangani dokumen. Jika saya harus pergi ke pengadilan atas hal ini, Barcelona akan mengejek dirinya sendiri. Dan saya jelas tidak ingin melakukan ini. Tapi ini bisa menjadi masalah pribadi,” ujar Cruyff dilansir Goal, Rabu (4/9/2013).

Cruyff sendiri sebenarnya adalah Presiden Kehormatan Barca di era Laporta, tetapi menjauhkan diri dari klub sejak pengangkatan Rosell karena hubungan keduanya yang tidak harmonis.

"Rosell bukanlah siapa-siapa ketika dia bersaing dalam pemilihan presiden Barcelona. Dia menghabiskan tiga tahun dengan melecehkan dan berkampanye melawan saya. Ini hal yang sangat jelek yang harus dilakukan untuk berbicara buruk tentang seseorang ketika Anda bahkan tidak mengenalnya.

"Dan, ketika ia baru sebulan menjadi presiden, dia menelepon dengan mengatakan keinginan untuk duduk bersama mendiskusikan Barcelona. Saya tidak akan bertemu dengan dia dan mengatakan kepadanya bahwa saya tidak suka dengan caranya.”

"Saya memilih untuk tidak mendekatinya.”