Sakau berat, De La Hoya menyerah
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Juara Dunia Oscar De La Hoya akhirnya menyerah karena tak kuat menahan rasa sakau (ketergantungan akan narkoba). Mantan petinju ini mengatakan pada Selasa (10/9) bahwa dia secara sukarela menyerahkan diri ke lembaga tanpa nama.
Langkah ini dilakukan pada malam pertarungan terbesar tahun ini dalam rangka promosi Bos Golden Boy Promotions, saat Canelo Alvarez melawan Floyd Mayweather Jr mengambil Canelo Alvarez di ring MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 14 September 2013.
"Saya tak akan hadir di pertarungan Sabtu ini untuk mendukung kemenangan Canelo karena saya sudah menyerahkan diri pada fasilitas perawatan," ujar De La Hoya seperti dilansir Skysport, Rabu, (11/9/2013).
"Saya menjelaskan hal ini pada Canelo dan dia paham soal kesehatan dan tahap penyembuhan yang lama dari penyakit ini penting."
Dia pertama kali mengakui sebagai pecandu alkohol dan obat pada dua tahun lalu. Dia pun telah menjalani perawatan. Dia mengatakan pada Los Angeles Times bulan lalu bahwa kadang dia menghadiri pertemuan Alcoholics Anonymous enam hari dalam seminggu, tapi usai itu, dia kembali terjerumus. "Pertarungan hidup itu mudah. Sedangkan ini adalah pertarungan yang saya hadapi setiap hari." tandasnya.
Sebagai petinju, de la Hoya merupakan peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 dan menjadi juara dunia untuk enam kelas berbeda sepanjang karirnya. De la Hoya mengundurkan diri pada 2008 setelah kalah KO menghadapi petinju Filipina, Manny Pacquiao.
Langkah ini dilakukan pada malam pertarungan terbesar tahun ini dalam rangka promosi Bos Golden Boy Promotions, saat Canelo Alvarez melawan Floyd Mayweather Jr mengambil Canelo Alvarez di ring MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 14 September 2013.
"Saya tak akan hadir di pertarungan Sabtu ini untuk mendukung kemenangan Canelo karena saya sudah menyerahkan diri pada fasilitas perawatan," ujar De La Hoya seperti dilansir Skysport, Rabu, (11/9/2013).
"Saya menjelaskan hal ini pada Canelo dan dia paham soal kesehatan dan tahap penyembuhan yang lama dari penyakit ini penting."
Dia pertama kali mengakui sebagai pecandu alkohol dan obat pada dua tahun lalu. Dia pun telah menjalani perawatan. Dia mengatakan pada Los Angeles Times bulan lalu bahwa kadang dia menghadiri pertemuan Alcoholics Anonymous enam hari dalam seminggu, tapi usai itu, dia kembali terjerumus. "Pertarungan hidup itu mudah. Sedangkan ini adalah pertarungan yang saya hadapi setiap hari." tandasnya.
Sebagai petinju, de la Hoya merupakan peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 dan menjadi juara dunia untuk enam kelas berbeda sepanjang karirnya. De la Hoya mengundurkan diri pada 2008 setelah kalah KO menghadapi petinju Filipina, Manny Pacquiao.
(wbs)