Kehilangan pemain inti, Pro Duta terapkan rotasi
A
A
A
Sindonews.com - Skuad Pro Duta dipusingkan dengan belum pulihnya kondisi dua bek Pro Duta Agus Nova dan Suyatno, Pro Duta FC malah kembali dipusingkan dengan absennya Abdul Majid yang sebelumnya menggantikan peran dua rekannya tersebut. Tim pelatih harus putar otak jelang menjamu Persijap, Sabtu (14/9).
Abdul Majid harus menjalankan hukuman akumulasi kartu kuning saat menjamu Laskar Kalinyamat-julukan Persijap Jepara. Tidak hanya lini belakang yang diprediksi kekukuhannya akan berkurang, di lini tengah, Kuda Pegasus juga harus kembali kehilangan gelandang utamanya Faisal Azmi yang dibekap cedera lutut kiri.
Asisten Pelatih Pro Duta, Slamet Riyadi mengaku, tim pelatih kini harus memaksimalkan materi pemain yang ada, lantaran praktis saat ini jumlah pemain yang siap sangat minim.
''Majid terkena kartu kuning, kendala bertambah di lini belakang kami. Tapi ada Erdiansyah akan menggantikan posisinya. Di lini tengah juga kami kehilangan Faisal Azmi. Kami akan melakukan rotasi, pemain yang ada saat ini dan yang siap akan kami turunkan,” ujar Slamet usai memimpin latihan Pro Duta di lapangan Stadion TD Pardede Medan, Selasa (11/9) pagi.
Selain pembenahan lini depan, absennya Faisal juga membuat pelatih mengubah skema di lini tengah. Kali ini, duet Donny F. Siregar dan Rahmad Hidayat diharapkan bisa membantu penyerangan. Sementara, memanfaatkan status tuan rumah, Pro Duta hanya akan diperkuat satu gelandang bertahan.
''Rahmad and Donny akan berduet membantu penyerangan, sedangkan gelandang bertahan menjadi tugas Syameer atau Agus Pranoto,” ungkap pria 38 tahun itu.
Pada latihan kemarin, selain pembenahan lini belakang, Pro Duta juga memfokuskan pada koordinasi lini tengah. ''Pemain diminta untuk memanfaatkan ruang kosong. Gelandang itu harus tahu bolanya di-passing ke mana, namun jangan melebar,” papar pria yang mengantongi sertifikat kepelatihan lisensi A Nasional dan lisensi C AFC.
Untuk lini depan, persoalan buruknya penyelesaian akhir masih menjadi kendala di laga sebelumnya. Koordinasi antara tiga pemain depan belum berjalan baik dan kurang sabar dalam mencetak gol.
''Finishing itu terus diperbaiki. Seperti lawan Bantul, peluang banyak, tapi mungkin kurang beruntung. Kami terus benahi agar pemain juga tetap tenang saat berada di kotak penalti lawan,” sebutnya.
Di sisi lain, Pro Duta yang berharap minat masyarakat pencinta sepak bola di Kota Medan untuk menyaksikan laga Donny F. Siregar dkk semakin tinggi, terus melakukan terobosan-terobosan positif.
Salah satunya, pada pertandingan kontra Persijap Jepada, Sabtu (14/9) mendatang, panitia pelaksana (Panpel) pertandingan akan menggratiskan biaya tiket pertandingan bagi penonton yang menggunakan baju berwarna merah yang juga menjadi warna jersey utama tim tersebut.
''Kami tidak menyediakan tiket untuk penonton di tribun terbuka, hanya tertutup dan VIP.Kami menggratiskan tiket bagi penonton yang dating dengan menggunakan baju berwarna merah. Mereka akan duduk di tribun tertutup, sebelah kiri dan kanan tribun VIP,'’ ujar Chief Executive Officer Pro Duta, Wahyu Wahab Usman.
Bahkan, tidak hanya untuk laga kontra Arema. Pro Duta akan melakukan hal serupa pada laga-laga kandang lainnya hingga akhir musim. ''Mungkin setelah warna merah, bisa saja nanti gratis tiket pertandingan bagi penonton yang menggunakan baju putih, sesuai dengan jersey kedua Pro Duta,” ungkap Wahyu
Abdul Majid harus menjalankan hukuman akumulasi kartu kuning saat menjamu Laskar Kalinyamat-julukan Persijap Jepara. Tidak hanya lini belakang yang diprediksi kekukuhannya akan berkurang, di lini tengah, Kuda Pegasus juga harus kembali kehilangan gelandang utamanya Faisal Azmi yang dibekap cedera lutut kiri.
Asisten Pelatih Pro Duta, Slamet Riyadi mengaku, tim pelatih kini harus memaksimalkan materi pemain yang ada, lantaran praktis saat ini jumlah pemain yang siap sangat minim.
''Majid terkena kartu kuning, kendala bertambah di lini belakang kami. Tapi ada Erdiansyah akan menggantikan posisinya. Di lini tengah juga kami kehilangan Faisal Azmi. Kami akan melakukan rotasi, pemain yang ada saat ini dan yang siap akan kami turunkan,” ujar Slamet usai memimpin latihan Pro Duta di lapangan Stadion TD Pardede Medan, Selasa (11/9) pagi.
Selain pembenahan lini depan, absennya Faisal juga membuat pelatih mengubah skema di lini tengah. Kali ini, duet Donny F. Siregar dan Rahmad Hidayat diharapkan bisa membantu penyerangan. Sementara, memanfaatkan status tuan rumah, Pro Duta hanya akan diperkuat satu gelandang bertahan.
''Rahmad and Donny akan berduet membantu penyerangan, sedangkan gelandang bertahan menjadi tugas Syameer atau Agus Pranoto,” ungkap pria 38 tahun itu.
Pada latihan kemarin, selain pembenahan lini belakang, Pro Duta juga memfokuskan pada koordinasi lini tengah. ''Pemain diminta untuk memanfaatkan ruang kosong. Gelandang itu harus tahu bolanya di-passing ke mana, namun jangan melebar,” papar pria yang mengantongi sertifikat kepelatihan lisensi A Nasional dan lisensi C AFC.
Untuk lini depan, persoalan buruknya penyelesaian akhir masih menjadi kendala di laga sebelumnya. Koordinasi antara tiga pemain depan belum berjalan baik dan kurang sabar dalam mencetak gol.
''Finishing itu terus diperbaiki. Seperti lawan Bantul, peluang banyak, tapi mungkin kurang beruntung. Kami terus benahi agar pemain juga tetap tenang saat berada di kotak penalti lawan,” sebutnya.
Di sisi lain, Pro Duta yang berharap minat masyarakat pencinta sepak bola di Kota Medan untuk menyaksikan laga Donny F. Siregar dkk semakin tinggi, terus melakukan terobosan-terobosan positif.
Salah satunya, pada pertandingan kontra Persijap Jepada, Sabtu (14/9) mendatang, panitia pelaksana (Panpel) pertandingan akan menggratiskan biaya tiket pertandingan bagi penonton yang menggunakan baju berwarna merah yang juga menjadi warna jersey utama tim tersebut.
''Kami tidak menyediakan tiket untuk penonton di tribun terbuka, hanya tertutup dan VIP.Kami menggratiskan tiket bagi penonton yang dating dengan menggunakan baju berwarna merah. Mereka akan duduk di tribun tertutup, sebelah kiri dan kanan tribun VIP,'’ ujar Chief Executive Officer Pro Duta, Wahyu Wahab Usman.
Bahkan, tidak hanya untuk laga kontra Arema. Pro Duta akan melakukan hal serupa pada laga-laga kandang lainnya hingga akhir musim. ''Mungkin setelah warna merah, bisa saja nanti gratis tiket pertandingan bagi penonton yang menggunakan baju putih, sesuai dengan jersey kedua Pro Duta,” ungkap Wahyu
(aww)