Ketegangan PBR mencair di Manahan
A
A
A
Sindonews.com – Ketegangan yang sempat meliputi skuat Pelita Bandung Raya (PBR) seolah mencair setelah klub berjuluk The Boys Are Back tersebut sukses memenangkan duel play off promosi degradasi melawan Persikabo Kabupaten Bogor di Stadion Manahan, Solo, Minggu (22/9/2013).
Dengan kemenangan tersebut, PBR memastikan tetap bisa berkompetisi di level teratas pada kompetisi musim depan yang bakal dilaksanakan dengan menggabungkan klub-klub Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL).
Direktur PT. Kreasi Performa Pasunda, Marco Gracia Paolo mengungkapkan sangat bersyukur Gaston Castano dan kawan-kawan bisa lolos dari lubang jarum. Menurutnya kemenangan atas Persikabo jadi klimaks atas semua kerja keras yang telah dilakukan pasukan The Boys Are Back selama ini.
“Kemenangan yang sangat kami syukuri. Mewakili pengurus dan manajemen, saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada tim. Baik buat pemain, pelatih, ofisial bahkan suporter kami yang rela datang jauh ke Kota Solo untuk memberikan dukungan,” ungkap Marco.
Menurut Marco, hasil positif yang diraih PBR diraih dengan perjuangan yang sangat keras. “Jujur tadi saya sendiri sangat tegang, apalagi hingga masa injury time. Tim terlihat masih dalam tekanan Persikabo. Tapi kami bersyukur karena anak-anak mampu tampil solid dan bisa mempertahankan keunggulan sampai akhir pertandingan,” tandasnya.
Dengan kemenangan tersebut, PBR memastikan tetap bisa berkompetisi di level teratas pada kompetisi musim depan yang bakal dilaksanakan dengan menggabungkan klub-klub Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL).
Direktur PT. Kreasi Performa Pasunda, Marco Gracia Paolo mengungkapkan sangat bersyukur Gaston Castano dan kawan-kawan bisa lolos dari lubang jarum. Menurutnya kemenangan atas Persikabo jadi klimaks atas semua kerja keras yang telah dilakukan pasukan The Boys Are Back selama ini.
“Kemenangan yang sangat kami syukuri. Mewakili pengurus dan manajemen, saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada tim. Baik buat pemain, pelatih, ofisial bahkan suporter kami yang rela datang jauh ke Kota Solo untuk memberikan dukungan,” ungkap Marco.
Menurut Marco, hasil positif yang diraih PBR diraih dengan perjuangan yang sangat keras. “Jujur tadi saya sendiri sangat tegang, apalagi hingga masa injury time. Tim terlihat masih dalam tekanan Persikabo. Tapi kami bersyukur karena anak-anak mampu tampil solid dan bisa mempertahankan keunggulan sampai akhir pertandingan,” tandasnya.
(wbs)