'Balotelli layak dapat kartu merah'
A
A
A
Sindonews.com - Asisten Pelatih AC Milan, Mauro Tassotti yakin bila penyerang mereka Mario Balotelli sepenuhnya layak mendapatkan kartu merah ketika I Rosonerri -julukan Milan dikalahkan Napoli 2-1 di San Siro, akhir pekan kemarin. Setelah gagal mengeksekusi tendangan penalti, penyerang timnas Italia itu mencetak gol hiburan bagi timnya di penghujung laga namun saat laga usai protes kerasnya berujung kartu merah.
Balotelli mendapatkan kartu merah tersebut lantaran menggunakan bahasa yang menghina dan bakal absen di tiga laga selanjutnya ketika Milan menghadapi Bologna, Sampdoria dan Juventus. Setelah Milan mengatakan bakal mengajukan banding terkait sanksi tersebut, Tassotti mengakui bila Balotelli seharusnya bertindak lebih baik lagi.
"Apa yang terjadi setelah kekalahan, hal itu tidak berarti apa-apa. Pertandingan telah berakhir dan Anda tidak mungkin mengubah hasil akhir. Saya bersama kapten berada disana ketika melakukan pertemuan dengan wasit dan hasilnya pemain harus lebih dididik ketika berhadapan dengan wasit," terang Tasotti seperti dilansir Football-Italia, Rabu (25/9/2013).
"Anda dapat meminta mereka mengajukan pertanyaan, tetapi Anda tidak bisa pergi terlalu jauh dan dalam kasus ini Balotelli mengakui bersalah. Saya tidak tahu persis apa yang terjadi, karena saya telah menuju ruang ganti. Kami harus menerima apa yang terjadi dan mengambil manfaat untuk bengkit kembali," tutupnya.
Balotelli mendapatkan kartu merah tersebut lantaran menggunakan bahasa yang menghina dan bakal absen di tiga laga selanjutnya ketika Milan menghadapi Bologna, Sampdoria dan Juventus. Setelah Milan mengatakan bakal mengajukan banding terkait sanksi tersebut, Tassotti mengakui bila Balotelli seharusnya bertindak lebih baik lagi.
"Apa yang terjadi setelah kekalahan, hal itu tidak berarti apa-apa. Pertandingan telah berakhir dan Anda tidak mungkin mengubah hasil akhir. Saya bersama kapten berada disana ketika melakukan pertemuan dengan wasit dan hasilnya pemain harus lebih dididik ketika berhadapan dengan wasit," terang Tasotti seperti dilansir Football-Italia, Rabu (25/9/2013).
"Anda dapat meminta mereka mengajukan pertanyaan, tetapi Anda tidak bisa pergi terlalu jauh dan dalam kasus ini Balotelli mengakui bersalah. Saya tidak tahu persis apa yang terjadi, karena saya telah menuju ruang ganti. Kami harus menerima apa yang terjadi dan mengambil manfaat untuk bengkit kembali," tutupnya.
(akr)