Simon ngaku belum puas
Sabtu, 28 September 2013 - 20:10 WIB
Simon ngaku belum puas
A
A
A
Sindonews.com - Simon Santoso memastikan tempat di babak final di turnamen Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013, setelah mengalahkan Tommy Sugiarto lewat pertarungan sengit rubber game 21-14, 13-21, dan 21-17. Kendati memenangkan pertandingan, namun pebulu tangkis tunggal putra yang baru sembuh dari cedera itu mengaku, masih kurang puas dengan penampilannya di pertandingan semifinal tadi.
Hal itu terjadi karena pertahanan dan serangan masih belum kembali ke performa terbaik seperti setahun yang lalu. Sehingga, sambung Simon, butuh proses atau waktu untuk memperbaiki penampilannya itu.
"Saya belum puas dengan permainan tadi, pertahanan dan serangan masih kurang. Performa saya juga belum kembali seperti tahun lalu, butuh proses dan perjuangan," kata Simon dilansir PBSI, Sabtu (28/9/2013).
Selain berambisi menggondol trofi di turnamen ini pasca cedera beberapa waktu lalu. Simon juga dikabarkan tengah mengejar satu target lain yakni memperbaiki rangking dunia. Saat ini pebulu tangkis berusia 28 tahun tersebut masih bertengger di posisi ke-89 di dunia. Itu terjadi ketika cedera lutut dan masalah kesehatan yang mengganggunya menjadi salah satu faktor turunnya peringkat tersebut.
"Sekarang target saya di sini adalah memperbaiki ranking," sambung Simon.
Di partai final yang akan berlangsung Minggu, Simon akan berhadapan dengan Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom menapaki final keempatnya di turnamen ini secara berturut-turut sejak tahun 2010 silam. Hayom otomatis meraih tiket semifinal setelah lawannya hari ini yang juga juara bertahan, Sony Dwi Kuncoro, mundur karena cedera engkel kaki kanan.
Hal itu terjadi karena pertahanan dan serangan masih belum kembali ke performa terbaik seperti setahun yang lalu. Sehingga, sambung Simon, butuh proses atau waktu untuk memperbaiki penampilannya itu.
"Saya belum puas dengan permainan tadi, pertahanan dan serangan masih kurang. Performa saya juga belum kembali seperti tahun lalu, butuh proses dan perjuangan," kata Simon dilansir PBSI, Sabtu (28/9/2013).
Selain berambisi menggondol trofi di turnamen ini pasca cedera beberapa waktu lalu. Simon juga dikabarkan tengah mengejar satu target lain yakni memperbaiki rangking dunia. Saat ini pebulu tangkis berusia 28 tahun tersebut masih bertengger di posisi ke-89 di dunia. Itu terjadi ketika cedera lutut dan masalah kesehatan yang mengganggunya menjadi salah satu faktor turunnya peringkat tersebut.
"Sekarang target saya di sini adalah memperbaiki ranking," sambung Simon.
Di partai final yang akan berlangsung Minggu, Simon akan berhadapan dengan Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom menapaki final keempatnya di turnamen ini secara berturut-turut sejak tahun 2010 silam. Hayom otomatis meraih tiket semifinal setelah lawannya hari ini yang juga juara bertahan, Sony Dwi Kuncoro, mundur karena cedera engkel kaki kanan.
(wbs)
