Honda beri sinyal coret Pedrosa
A
A
A
Sindonews.com - Sudah jatuh tertipa tangga, itu mungkin kata yang tepat untuk Dani Pedrosa, Paska kejadian senggolan, antara dirinya dan Marc Marquez di Aragon kini beredar kabar Honda akan mencoret nama Pedrosa untuk memperebutkan gelar juara dunia musim 2013 bisa juga Honda benar-benar melepas Pedrosa untuk musim 2014.
Apalagi Pedrosa sejak bergabung dengan Repsol Honda belum sekalipun mencicipi gelar Juara Dunia. Seperti dilansir MCN, Repsol Honda hampir mencium selamat tinggal untuk harapan Pedrosa merebut gelar juara dunia apalagi melihatnya jatuh sehingga ketinggalan 59 poin di belakang rekan setimnya - Marc Marquez dengan hanya empat balapan tersisa .
Wakil Presiden HRC Shuhei Nakamoto mengatakan Dani adalah orang yang kuat , dia bisa melakukannya . ia memiliki keyakinan penuh bahwa Pedrosa akan kembali berjuang untuk kemenangan dalam empat balapan terakhir tahun 2013 .
"Tantangan gelar Pedrosa telah sering datang sejak awal karirnya , namun nasib buruk dan cedera selalu mengampirinya dan itu di catat manajemen ," tutur Nakamoto .
" Dia jelas sangat kecewa karena ia telah melihat kesempatan untuk memenangkan kejuaraan dan aku bisa membayangkan perasaannya. Tapi Dani telah menjadi salah satu pembalap terkuat di kejuaraan ini selama bertahun-tahun. Tentu saja target besar untuk memenangkan kejuaraan selalu dekat dan dia tak bisa menangkapnya, " pungkasnya.
Tak hanya itu, orang nomer satu di Honda Livio Suppo secara terang-terangan, tetap bela Marquez kendati Race Direction hingga kini masih terus menggali bukti-bukti terkait kasus senggolan ini.
Suppo mengklaim telah meminta penjelasan secara rinci kepada Marquez, tentang insiden yang melibatkan rekan setimnya itu di Sirkuit Motorland Aragon
" Mereka dalam pengereman dengan cara yang berbeda , gaya yang berbeda untuk sudut itu, " tutur manajer tim Livio Suppo,
" Marc tidak bodoh . Dia tahu sentuhan bisa berarti masalah besar juga untuknya . Dia tidak melakukannya dengan sengaja . Sayangnya hal semacam ini bisa terjadi. Dani merasa sakit, tetapi lebih dari itu adalah kekecewaan besar . aku benar-benar mengerti ."
Apalagi Pedrosa sejak bergabung dengan Repsol Honda belum sekalipun mencicipi gelar Juara Dunia. Seperti dilansir MCN, Repsol Honda hampir mencium selamat tinggal untuk harapan Pedrosa merebut gelar juara dunia apalagi melihatnya jatuh sehingga ketinggalan 59 poin di belakang rekan setimnya - Marc Marquez dengan hanya empat balapan tersisa .
Wakil Presiden HRC Shuhei Nakamoto mengatakan Dani adalah orang yang kuat , dia bisa melakukannya . ia memiliki keyakinan penuh bahwa Pedrosa akan kembali berjuang untuk kemenangan dalam empat balapan terakhir tahun 2013 .
"Tantangan gelar Pedrosa telah sering datang sejak awal karirnya , namun nasib buruk dan cedera selalu mengampirinya dan itu di catat manajemen ," tutur Nakamoto .
" Dia jelas sangat kecewa karena ia telah melihat kesempatan untuk memenangkan kejuaraan dan aku bisa membayangkan perasaannya. Tapi Dani telah menjadi salah satu pembalap terkuat di kejuaraan ini selama bertahun-tahun. Tentu saja target besar untuk memenangkan kejuaraan selalu dekat dan dia tak bisa menangkapnya, " pungkasnya.
Tak hanya itu, orang nomer satu di Honda Livio Suppo secara terang-terangan, tetap bela Marquez kendati Race Direction hingga kini masih terus menggali bukti-bukti terkait kasus senggolan ini.
Suppo mengklaim telah meminta penjelasan secara rinci kepada Marquez, tentang insiden yang melibatkan rekan setimnya itu di Sirkuit Motorland Aragon
" Mereka dalam pengereman dengan cara yang berbeda , gaya yang berbeda untuk sudut itu, " tutur manajer tim Livio Suppo,
" Marc tidak bodoh . Dia tahu sentuhan bisa berarti masalah besar juga untuknya . Dia tidak melakukannya dengan sengaja . Sayangnya hal semacam ini bisa terjadi. Dani merasa sakit, tetapi lebih dari itu adalah kekecewaan besar . aku benar-benar mengerti ."
(wbs)