Persijap lakukan persiapan khusus hadapi play off
A
A
A
Sindonews.com - Persijap Jepara langsung tancap gas setelah mendapatkan kepastian tim-tim yang akan menjadi lawan-lawanya dalam babak Play Off Indonesia Premier League, yang akan digelar di stadion Gelora Bumi Kartini (GBK).
Persijap sendiri masuk dalam Grup K bersama, dengan tim-tim tangguh IPL yakni Pro Duta, PSM Makasar, Bontang Fc, dan PSLS Loksumawe.
Pelatih Persijap Raja Isa mengatakan,. Setelah mendapatkan kepastian Persijap sebagai tuan rumah Grup K, dirinya langsung menggelar latihan khusus. Latihan khusus yang dimaksud Raja Isa adalah, khusus untuk menghadapi tim-tim yang akan menjadi calon lawannya.
Raja Isa mengatakan untuk menghadapi play off yang pastinya dengan jadwal yang sangat padat, dirinya kini memfokuskan diri untuk meningkatkan stamina para pemainnya.
Dalam waktu dekat ini, seluruh pemainnya akan mendapatkan menu latihan khusus untuk meningkatkan stamina. Disisi lain Dia juga bakal meminta kepada manajemen Persijap untuk memperhatikan gizi dari para pemain, supaya tidak mudah loyo.Apalagi kata Raja Isa tim-tim yang bakal menjadi lawan Persijap termasuk tim-tim yang tidak bisa dianggap remeh. “Kemungkinan pemain kita hanya memiliki waktu istrirahat kurang dari 18 jam, jadi perlu disiasati, terutama masalah stamina,” katanya.
Menurut Raja Isa, dirinya menginstruksikan agar para pemain bermain lepas tanpa beban, meskipun bermain di hadapan pendukung sendiri Banaspati dan JetMan. Dia berharap pemainnya bisa memberikan menampilkan performa terbaiknya. “Dengan mampu menampilkan permainan terbaik tentu hasilnya juga akan baik bagi Persijap,” tandasnya.
Raja Isa sendiri mengakui, pada babak Play Off ini menjadi tantangan bagi Persijap untuk memberikan yang terbaik, bagi seluruh warga Jepara. Hanya saja Dia berharap dukungan penuh tidak hanya datang dari supporter, namun juga dari stakeholder Jepara, terutama dukungan soal pendanaan.
Dia mengakui, meskipun bermain di kandang sendiri, bukan berarti pasukannya bisa santai menghadapi tim-tim lawan karena mendapatkan dukungan lebih dari supporter. Menurut Dia dukungan supporter memang sangat berpengaruh, tetapi kemampuan, taknik dan taktik tetap memiliki pengaruh yang utama.
“Kami memang mendapatkan dukungan dari supporter dan itu bagus bagi tim, tetapi kemampuan teknik dan taktik tetap menjadi yang nomor satu,” kata Raja Isa.
Persijap sendiri masuk dalam Grup K bersama, dengan tim-tim tangguh IPL yakni Pro Duta, PSM Makasar, Bontang Fc, dan PSLS Loksumawe.
Pelatih Persijap Raja Isa mengatakan,. Setelah mendapatkan kepastian Persijap sebagai tuan rumah Grup K, dirinya langsung menggelar latihan khusus. Latihan khusus yang dimaksud Raja Isa adalah, khusus untuk menghadapi tim-tim yang akan menjadi calon lawannya.
Raja Isa mengatakan untuk menghadapi play off yang pastinya dengan jadwal yang sangat padat, dirinya kini memfokuskan diri untuk meningkatkan stamina para pemainnya.
Dalam waktu dekat ini, seluruh pemainnya akan mendapatkan menu latihan khusus untuk meningkatkan stamina. Disisi lain Dia juga bakal meminta kepada manajemen Persijap untuk memperhatikan gizi dari para pemain, supaya tidak mudah loyo.Apalagi kata Raja Isa tim-tim yang bakal menjadi lawan Persijap termasuk tim-tim yang tidak bisa dianggap remeh. “Kemungkinan pemain kita hanya memiliki waktu istrirahat kurang dari 18 jam, jadi perlu disiasati, terutama masalah stamina,” katanya.
Menurut Raja Isa, dirinya menginstruksikan agar para pemain bermain lepas tanpa beban, meskipun bermain di hadapan pendukung sendiri Banaspati dan JetMan. Dia berharap pemainnya bisa memberikan menampilkan performa terbaiknya. “Dengan mampu menampilkan permainan terbaik tentu hasilnya juga akan baik bagi Persijap,” tandasnya.
Raja Isa sendiri mengakui, pada babak Play Off ini menjadi tantangan bagi Persijap untuk memberikan yang terbaik, bagi seluruh warga Jepara. Hanya saja Dia berharap dukungan penuh tidak hanya datang dari supporter, namun juga dari stakeholder Jepara, terutama dukungan soal pendanaan.
Dia mengakui, meskipun bermain di kandang sendiri, bukan berarti pasukannya bisa santai menghadapi tim-tim lawan karena mendapatkan dukungan lebih dari supporter. Menurut Dia dukungan supporter memang sangat berpengaruh, tetapi kemampuan, taknik dan taktik tetap memiliki pengaruh yang utama.
“Kami memang mendapatkan dukungan dari supporter dan itu bagus bagi tim, tetapi kemampuan teknik dan taktik tetap menjadi yang nomor satu,” kata Raja Isa.
(wbs)