Marcelo: Wasit sudah sakiti Madrid
Minggu, 27 Oktober 2013 - 06:36 WIB
Marcelo: Wasit sudah sakiti Madrid
A
A
A
Sindonews.com - Bek Real Madrid, Marcelo, merasa kecewa setelah timnya dikalahkan Barcelona di laga El Clasico. Bek Brasil itu juga mengkritik wasit yang memimpin pertandingan, Alberto Undiano. Menurutnya, sang pengadil tidak adil dan menyakiti timnya.
Dijamu Barca di Camp Nou, Minggu (27/10) dini hari WIB. Dua gol Los Cules dicetak oleh Neymar Junior dan Alexis Sanxhez, hanya berhasil dibalas satu Real Madrid melalui sepakan Jese Rodriguez di akhir pertandingan.
Tapi, Marcelona tidak mempermasalahkan dua gol Barca, namun kepemimpinan Alberto Undiano yang dinilai lebih memberikan keuntungan kepada tuan rumah.
Marcelo merasa tidak puas dengan kepemimpinan Undiano dan menilai bahwa Los Merengues pantas meraih dua penalti dalam pertandingan ini.
"Wasit telah menyakiti kami malam ini. Tidak perlu saya sebutkan bahwa dalam pertandingan itu kami berhak atas dua penalti yang sangat jelas," tutur Marcelo kepada AS.
"Kami tahu apa yang selalu terjadi di Camp Nou. Saya tidak mengatakan bahwa kami kalah karena wasit. Tapi karenak ada beberapa hal yang yang terjadi dan kami tidak dapat mengendalikan hal itu (keputusan wasit)," ungkapnya.
Dijamu Barca di Camp Nou, Minggu (27/10) dini hari WIB. Dua gol Los Cules dicetak oleh Neymar Junior dan Alexis Sanxhez, hanya berhasil dibalas satu Real Madrid melalui sepakan Jese Rodriguez di akhir pertandingan.
Tapi, Marcelona tidak mempermasalahkan dua gol Barca, namun kepemimpinan Alberto Undiano yang dinilai lebih memberikan keuntungan kepada tuan rumah.
Marcelo merasa tidak puas dengan kepemimpinan Undiano dan menilai bahwa Los Merengues pantas meraih dua penalti dalam pertandingan ini.
"Wasit telah menyakiti kami malam ini. Tidak perlu saya sebutkan bahwa dalam pertandingan itu kami berhak atas dua penalti yang sangat jelas," tutur Marcelo kepada AS.
"Kami tahu apa yang selalu terjadi di Camp Nou. Saya tidak mengatakan bahwa kami kalah karena wasit. Tapi karenak ada beberapa hal yang yang terjadi dan kami tidak dapat mengendalikan hal itu (keputusan wasit)," ungkapnya.
(dka)
