Bridgestone segera uji kekuatan di Phillip Island

Rabu, 30 Oktober 2013 - 14:44 WIB
Bridgestone segera uji...
Bridgestone segera uji kekuatan di Phillip Island
A A A
Sindonews.com - Pemasok ban MotoGP, Bridgestone telah mengeluarkan pernyataannya terkait ban yang digunakan seluruh pembalap pada balapan seri ke-16 di Sirkuit Phillip Island Australia. Meski sudah terlambat Bridgestone mengumumkan akan menguji tingkat ketahanan ban lagi di Phillip Island untuk MotoGP Australia 2014.

Bridgestone hanya menjamin keselamatan pebalap di atas ban tersebut dalam 10 putaran. Alhasil, jumlah putaran MotoGP dipangkas menjadi 19 putaran dengan peraturan wajib untuk berhenti di pit stop guna mengganti motor.

Hiroshi Yamada yang merupakan manajer Bridgestone Motorsport Departement, mengatakan meskipun perusahaan telah membawa kompon ekstra keras untuk menangani permukaan aspal baru, itu tetap saja tak bertahan lama mengingat kecepatan rata-rata pebalap di tikungan yang meningkat 12 km/jam akibat tingkat daya cengkram yang lebih tinggi.

Yamada menambahkan Bridgestone akan melaksanakan tes di Phillip Island tahun depan, mudah-mudahan dengan mesin prototipe dan pebalapnya, guna menjamin keselamatan dan daya tahan dari ban yang akan digunakan untuk balapan 2014.

Sementara itu, Manajer Departemen Pengembangan Ban Bridgestone Motorsport, Shinji Aoki mengatakan perusahaan telah mengevaluasi peristiwa ini dan mengambil keputusan untuk meminta waktu melakukan pengujian sebelum balapan di Australia tahun depan.

"Sekarang kita tahu tentang kondisi sirkuit Phillip Island. Karenanya kami membutuhkan pengujian di sini sebelum perlombaan pada Oktober tahun depan," kata Aoki .

"Seperti Phillip Island saat ini tidak digunakan untuk tes IRTA kelompok atau tes tim swasta, kami sedang menegosiasikan ini pengujian ini di tahun depan dengan beberapa pembalap MotoGP sebelum berlangsung di Grand Prix Australia Oktober tahun depan. Dengan cara ini, kami dapat mengetahui data yang diperoleh untuk mengembangkan ban yang lebih sesuai dengan permukaan trek baru," timpalnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8473 seconds (0.1#10.140)