Pro Duta hindari juru kunci di Roma
A
A
A
Sindonews.com - Pro Duta FC mencari 25 pesepakbola usia 16 sampai 18 tahun proyeksi Turnamen Karol Wojtyla Cup 2013 di Roma, Italia, 9-14 Desember mendatang. Dari pencarian 25 pemain tersebut, dua atau tiga orang merupakan skuad Pro Duta.
Nah, masih ada 22 pemain lagi yang diincar Pro Duta. Pencarian tersebut dilakukan dengan scouting di lima kota, yakni di Ambon, Medan, Bandung Jakarta dan Malang. ''Pro Duta diundang ikut kompetisi Karol Wojtyla Cup 2013 di Italia. Jadi kami harus persiapkan tim untuk memenuhi undangan tersebut,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) Pro Duta Wahyu Wahab.
Diundangnya Pro Duta FC untuk mengikuti turnamen Wojtyla Cup ke-9 ini merupakan buah pertemuan manajemen Pro Duta FC dengan manajemen AS Roma setelah friendly match Pro Duta FC dengan AS Roma Primavera, di Lapangan Trigoria, Roma, Agustus lalu.
Saat itu, AS Roma mempertemukan pengurus Pro Duta FC dengan pengurus Karol Wojtyla Cup, dan akhirnya Pro Duta FC diundang. Pro Duta FC akan membawa pemain usia 16-18 tahun ke turnamen itu. Target Pro Duta FC adalah untuk tidak menjadi juru kunci grup.
Pro Duta sendiri akan membawa pemain yang berusia 16-18 tahun hasil dari pemantauan bakat yang dilakukan di Bandung, Medan, Malang, Jakarta, Ambon, serta klub-klub yang berada di bawah naungan Pro Duta seperti Nusa Ina FC dan Medan United.
Turnamen ini hanya diikuti oleh pemain muda yang lahir setelah 1 Januari 1995. Untuk tugas ini, Anshari Lubis dipercaya merekrut dan melatih para pemain. ''Kita ke sana tentu bukan untuk kalah, tapi memberikan perlawanan bagi im lain dan raih kemenangan. Mudah-mudahan tim yang dibentuk berisikan pemain-pemain muda yang berbakat,” tandasnya.
Anshari sendiri mengaku, belum melakukan apa pun dalam menghadapi turnamen tersebut. Padahal waktu yang terus berjkalan sudah seharusnya tim terbentuk untuk menyatukan komposisi. "Belum ada yang dilakukan, saya belum mengerti," jelasnya singkat.
Karol Wojtyla Cup dikenal sebagai kompetisi internasional sepak bola usia di bawah 18 tahun, yang didedikasikan untuk mengenang Paus Yohanes Paulus II. Turnamen digelar pada 9-14 Desember 2013 di Roma, Italia.
Tahun ini turnamen digelar untuk kesembilan kalinya diikuti delapan klub yang berasal dari Italia, Serbia, Kroasia, Polandia, dan Indonesia. Yakni, Lazio, Legia Warsawa, Sparta Praha, Latina, Pro Duta, AS Roma, Lega Nasionale Dilettanti, dan Dinamo Zagabria.
Kedelapan tim tersebut dibagi menjadi dua grup. Untuk grup A dihuni oleh S.S Lazio, Legia Warsawa, Sparta Praha, Latina. Sedangkan grup B diisi oleh AS Roma, Pro Duta, Lega Nazionale Dilettanti, dan Dinamo Zagreb.
Nah, masih ada 22 pemain lagi yang diincar Pro Duta. Pencarian tersebut dilakukan dengan scouting di lima kota, yakni di Ambon, Medan, Bandung Jakarta dan Malang. ''Pro Duta diundang ikut kompetisi Karol Wojtyla Cup 2013 di Italia. Jadi kami harus persiapkan tim untuk memenuhi undangan tersebut,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) Pro Duta Wahyu Wahab.
Diundangnya Pro Duta FC untuk mengikuti turnamen Wojtyla Cup ke-9 ini merupakan buah pertemuan manajemen Pro Duta FC dengan manajemen AS Roma setelah friendly match Pro Duta FC dengan AS Roma Primavera, di Lapangan Trigoria, Roma, Agustus lalu.
Saat itu, AS Roma mempertemukan pengurus Pro Duta FC dengan pengurus Karol Wojtyla Cup, dan akhirnya Pro Duta FC diundang. Pro Duta FC akan membawa pemain usia 16-18 tahun ke turnamen itu. Target Pro Duta FC adalah untuk tidak menjadi juru kunci grup.
Pro Duta sendiri akan membawa pemain yang berusia 16-18 tahun hasil dari pemantauan bakat yang dilakukan di Bandung, Medan, Malang, Jakarta, Ambon, serta klub-klub yang berada di bawah naungan Pro Duta seperti Nusa Ina FC dan Medan United.
Turnamen ini hanya diikuti oleh pemain muda yang lahir setelah 1 Januari 1995. Untuk tugas ini, Anshari Lubis dipercaya merekrut dan melatih para pemain. ''Kita ke sana tentu bukan untuk kalah, tapi memberikan perlawanan bagi im lain dan raih kemenangan. Mudah-mudahan tim yang dibentuk berisikan pemain-pemain muda yang berbakat,” tandasnya.
Anshari sendiri mengaku, belum melakukan apa pun dalam menghadapi turnamen tersebut. Padahal waktu yang terus berjkalan sudah seharusnya tim terbentuk untuk menyatukan komposisi. "Belum ada yang dilakukan, saya belum mengerti," jelasnya singkat.
Karol Wojtyla Cup dikenal sebagai kompetisi internasional sepak bola usia di bawah 18 tahun, yang didedikasikan untuk mengenang Paus Yohanes Paulus II. Turnamen digelar pada 9-14 Desember 2013 di Roma, Italia.
Tahun ini turnamen digelar untuk kesembilan kalinya diikuti delapan klub yang berasal dari Italia, Serbia, Kroasia, Polandia, dan Indonesia. Yakni, Lazio, Legia Warsawa, Sparta Praha, Latina, Pro Duta, AS Roma, Lega Nasionale Dilettanti, dan Dinamo Zagabria.
Kedelapan tim tersebut dibagi menjadi dua grup. Untuk grup A dihuni oleh S.S Lazio, Legia Warsawa, Sparta Praha, Latina. Sedangkan grup B diisi oleh AS Roma, Pro Duta, Lega Nazionale Dilettanti, dan Dinamo Zagreb.
(aww)