Kanvaskan Marquez, Segura datangi Estrada
A
A
A
Sindonews.com - Mantan juara dunia tinju kelas terbang junior WBO/WBA, Giovani Segura, meraih kemenangan spektakuler dalam pertarungan eliminasi untuk titel kelas terbang WBO, Minggu (3/11).
Petinju berusia 31 tahun itu berhasil merobohkan mantan juara dunia kelas terbang WBA, Hernan "Tyson" Marquez, di Sonora, Meksiko, yang merupakan kampung halaman Marquez.
Pertarungan berlangsung sangat mendebarkan. Jual-beli pukulan tak pernah pernah lepas dalam duel tersebut. Pada ronde keempat, Segura sempat mengirimkan Marquez ke kanvas, namun Marquez masih mampu bangkit dan melanjutkan pertarungan. Segera Marquez merespon dengan pukulan bertubi-tubi ke arah Segura, akan tetapi Segura masih mampu melepaskan diri.
Marquez kembali mencium kanvas, setelah pukulan keras Segura menghujam deras ke arah wajahnya di ronde ke-11. Lagi-lagi, Marquez pantang menyerah, dia bangkit dan melanjutkan pertarungan. Akan tetapi di ronde terakhir, Marquez tak mampu bangkit lagi, setelah menerima pukulan mematikan Segura.
Wasit pun menyelesaikan hitungan hingga kesepuluh, dan Marquez tak mampu bangkit. Bukan hanya itu, Marquez pun harus menerima bantuan oksigen dan ditandu keluar ring. "Tyson" mengambil waktu beberapa saat untuk pulih di ruang gantinya, kemudian muncul dengan infus di lengannya. Dia mengucapkan terima kasih kepada penggemar sebelum menuju ke ambulans untuk dibawa ke rumah sakit.
Sekarang, Segura memiliki rekor profesional 31 kemenangan (27KO), tiga kali kalah, dan sekali imbang. Sedangkan, Marquez, mencatatkan 36 kemenangan (26KO), dan empat kali kalah.
Sementara itu, kemenangan tersebut mengantar Segura menjadi penantang wajib untuk penguasa sabuk WBO, Juan Francisco Estrada, yang juga menguasai gelar juara WBA.
Petinju berusia 31 tahun itu berhasil merobohkan mantan juara dunia kelas terbang WBA, Hernan "Tyson" Marquez, di Sonora, Meksiko, yang merupakan kampung halaman Marquez.
Pertarungan berlangsung sangat mendebarkan. Jual-beli pukulan tak pernah pernah lepas dalam duel tersebut. Pada ronde keempat, Segura sempat mengirimkan Marquez ke kanvas, namun Marquez masih mampu bangkit dan melanjutkan pertarungan. Segera Marquez merespon dengan pukulan bertubi-tubi ke arah Segura, akan tetapi Segura masih mampu melepaskan diri.
Marquez kembali mencium kanvas, setelah pukulan keras Segura menghujam deras ke arah wajahnya di ronde ke-11. Lagi-lagi, Marquez pantang menyerah, dia bangkit dan melanjutkan pertarungan. Akan tetapi di ronde terakhir, Marquez tak mampu bangkit lagi, setelah menerima pukulan mematikan Segura.
Wasit pun menyelesaikan hitungan hingga kesepuluh, dan Marquez tak mampu bangkit. Bukan hanya itu, Marquez pun harus menerima bantuan oksigen dan ditandu keluar ring. "Tyson" mengambil waktu beberapa saat untuk pulih di ruang gantinya, kemudian muncul dengan infus di lengannya. Dia mengucapkan terima kasih kepada penggemar sebelum menuju ke ambulans untuk dibawa ke rumah sakit.
Sekarang, Segura memiliki rekor profesional 31 kemenangan (27KO), tiga kali kalah, dan sekali imbang. Sedangkan, Marquez, mencatatkan 36 kemenangan (26KO), dan empat kali kalah.
Sementara itu, kemenangan tersebut mengantar Segura menjadi penantang wajib untuk penguasa sabuk WBO, Juan Francisco Estrada, yang juga menguasai gelar juara WBA.
(nug)