Untuk biaya timnas, PSSI harapkan bantuan BUMN

Sindonews.com - Melihat padatnya jadwal tim nasional (timnas) Indonesia mulai dari level senior sampai U-19, maka dana super besar wajib disiapkan PSSI. Untuk memenuhi kebutuhan yang ada, PSSI pun berharap ada dukungan dana dari Badan Usaha Milik Negera (BUMN).
Badan Tim Nasional (BTN) sendiri telah menghitung-hitung estimasi biaya yang harus dimiliki untuk menunjang kelangsungan timnas Indonesia diberbagai umur. Salah satunya seperti yang sudah diperkirakan PSSI dan BTN untuk timnas U-19 dalam menjalani pelatihan nasional (pelatnas) jangka panjang membutuhkan dana mencapai Rp. 30 miliar.

Jika untuk timnas U-19 di bawah komando Indra Sjafri akan menyedot dana yang cukup besar, sementara untuk timnas senior BTN memprediksi dana yang akan dikeluarkan mencapai Rp. 1 milar. Dana tersebut untuk menunjang perjuangan timnas Garuda berlaga di Pra Piala Asia (PPA) 2015 Grup C, sampai dijamu China, (15/11).

"Untuk timnas senior, diperkirakan menghabiskan dana sampai Rp. 1 miliar. Dana itu untuk menunjang proses pelatnas, uji coba di Korea Utara, dan tampil di China," ungkap Sekertaris BTN, Sefdin Saefudi, di kantor PSSI, Jakarta, Jum'at (8/11).

Untuk menunjang kebutuhan timnas senior di PPA Grup C, timnas U-23 jelang SEA Games XVII, Myanmar, Desember mendatang, dan timnas U-19 menuju putaran final Piala AFC U-19 di Myanmar, Oktober 2014, BTN pun berharap adanya bantuan dana BUMN. Misalnya dari Telkom, Semen Indonesia, dan Pertamina.

"Kami harapkan adanya bantuan dari BUMN," tegas Sefdin